Page 218 - Perjuangan Landreform Masyarakat Perkebunan: Partisipasi Politik, Klaim dan Konflik Agraria
P. 218

206   Tri Chandra Aprianto


                Kemudian  pada  tahun  itu  pula  Pemerintah  mengeluarkan  PP
            No. 19 tahun  1959 tentang Penentuan  Perusahaan  Pertanian  atau
            Perkebunan Milik Belanda yang dikenakan nasionalisasi.
                Semua  perusahaan  perkebunan  milik  Belanda  yang terkena
            nasionalisasi kemudian  menjadi Perusahaan  Perkebunan  Negara
            Baru (PPN Baru), misalnya PPN Baru ex LMOD guna menyebut salah
            satu  contohnya. Semua  perusahaan  tersebut  berpusat  di Jakarta,





            yaitu P  Baru   Dibentuk pula perwakilan-perwakilan P





            Baru pusat   daerah-daerah untuk membantu mengaw
            mengkoordinir  kegiatan  PPN Baru  di daerah-daerah, yaitu: (1)






            Medan untuk daerah Sumatra Utar      untuk daerah Jaw



            Bar    Semar  untuk daerah Jawa T  dan   Surabay




            untuk daerah Jawa Timur  P  Lama mengelola


            pertanian/perkebunan milik asing yang kalah dalam perang Dunia
            II, sedang PPN Baru  mengelola  perusahaan  pertanian/perkebunan
            milik  partikelir  Belanda  yang terkena  Nasionalisasi. Pada  tahun
            1958 pemerintah  mengeluarkan  UU No. 86 tentang Nasionalisasi
            Perusahaan-perusahaan   Milik  Belanda. 32  Sebagai  kelanjutan
            dari pelaksanaan  UU tersebut  maka  pada  tahun  1960 diadakan
            reorganisasi dalam  tubuh  PPN Baru, yaitu  dengan  dibentuk  prae
            unit-prae unit yang kemudian menjadi unit-unit rayon. Sementara
            itu sesudah terlaksananya pengambilalihan perusahaan perkebunan
            milik Belanda di Indonesia pada awal Desember 1957, maka organisasi
            perusahaan perkebunan yang tergabung dalam ALS serta gabungan-
            gabungan perusahaan Belanda lainnya dibubarkan, termasuk semua
            balai penelitian yang selama ini mendukung keberadaan perusahaan
            perkebunan  Belanda  diambil alih  oleh  Pemerintah  Republik


                bawah   bagan struktur baru PPN-Baru Pusat






            bawah Kementerian Pertanian.
            32  Lembaran Negara Republik Indonesia No. 162, 1958.
   213   214   215   216   217   218   219   220   221   222   223