Page 82 - Perjuangan Landreform Masyarakat Perkebunan: Partisipasi Politik, Klaim dan Konflik Agraria
P. 82
70 Tri Chandra Aprianto
yang sepi kemudian tumbuh dan berkembang menjadi kabupaten
yang paling penting di Karesidenan Besuki. Pada tanggal 9 Januari
1883, keluarlah peraturan dari pemerintah tentang ditetapkannya
Jember sebagai regentschap yang berdiri sendiri lepas dari afdeling
Bondowoso. Benarlah kiranya apa yang dikatakan Surjomihardjo
tentang pertumbuhan kota-kota di daerah Indonesia pada umumnya
91
untuk kepentingan kolonial. Antara tahun 1886 hingga tahun 1900
telah berkembang berbagai distrik baru yang menjadi bagian dari
Jember, seperti distrik Rambipuji yang sebelumnya menjadi satu
dengan distrik Jember. Berkembang pula distrik Mayang yang pada
awalnya merupakan onderdistrik dari distrik Soekokerto. Kemudian
pada tahun 1913 distrik Puger dimekarkan menjadi dua distrik, yaitu
distrik Puger sendiri dan distrik Wuluhan. 92
Bersamaan dengan itu mulai tumbuh dan berkembang
kehidupan perkotaan baru dengan ciri perkebunan. Tentu saja
dengan adanya kekuatan kapital besar berlangsung proses
pemaksaan pembangunan, baik itu sarana infrastruktur perusahaan
maupun, prasarana utama kota Jember. “Pemaksaan” tersebut
dilakukan dalam rangka mendukung proses kelancaran produksi
ber perusahaan perkebunan partikelir y ada wilay
Jember. Proses pembangunan kantor-kantor perkebunan dan
gudang- perkebunan tumbuh mew kota.
Seiring dengan proses ekspor-impor yang begitu besar di
wilayah pada akhirnya jumlah or neg Belanda
tahun semakin meningkat pula wilayah Rencana tata
sebuah kota juga sudah disusun. Tidak ubahnya dengan kota-
91 Abdurrachman Surjomihardjo, ‘Rekonstruksi Sejarah Kota Melalui
Perkembangan Tiga Jalur Pranata Sosial’ dalam T Ibrahim Alian
Dari Babad Sampai Sejarah Kritisogyakarta: Gadjah Mada University
(Y
Press, 1987), hlm. 258.
92 Mengacu pada ‘Memorie van Overgave van den Aftredende Resident
van Besoeki, J. Ph. Peskvar 12-3-1919, A.A. Bundel 199. Nama-nama
tempat itu berada di Jember bagian selatan dan barat.