Page 237 - Problem Agraria, Sistem Tenurial Adat, dan Body of Knowledge Ilmu Agraria- Pertanahan (Hasil Penelitian Sistematis STPN 2015)
P. 237

BAB V

                KLAIM PENGUASAAN DAN IMPLIKASI
                        PENGAKUAN TANAH ADAT






              A.  Klaim oleh Otoritas Kehutanan

                  Keberadaan Provinsi Kalteng, secara yuridis berdasar Undang-undang
              Darurat Nomor 10 Tahun 1957 serta Undang-undang Nomor 21 Tahun 1958,
              namun sebagian besar wilayahnya secara sepihak diklaim sebagai kawasan
              hutan berdasar Keputusan Menteri Pertanian Nomor 759/KPTS/Um/10/
              1982 tanggal 12 Oktober 1982 tentang Penunjukkan Areal Hutan di Wilayah
              Provinsi Daerah  Tingkat I Kalteng  atau  Tata Guna Hutan Kesepakatan
              (TGHK) 1982. Dari luas total wilayah 15.380.000 Ha, seluas 15.300.000 Ha
              (99,48 %) dinyatakan sebagai kawasan hutan, dan hanya 80.000 Ha (0,52
              %) yang dinyatakan sebagai kawasan non hutan dan lokasinya berada di
              perairan. Adapun persebaran dan komposisi kawasan hutan berdasarkan
              TGHK 1982  sebagaimana  pada  Tabel 3 berikut (lihat juga Peta  pada
              Lampiran 4).

              Tabel 3. Fungsi dan Luas Kawasan Hutan di Provinsi Kalimantan
              Tengah Berdasarkan TGHK 1982
               No  Fungsi Kawasan                      Luas (Ha)  Persentase (%)
               1.  Hutan  Suaka Alam  (HAS)/Hutan Wisata  729.919   4,77
                   (HW)
               2.  Hutan Lindung (HL)                  800.000    5,22
               3.  Hutan Produksi Terbatas (HPT)       3.400.000   22,21
               4.  Hutan Produksi Biasa (HP)           6.088.000  39,69
               5.  Hutan  Produksi  yang  dapat di-Konversi  4.302.181  28,11
                   (HPK)
                   Jumlah                              15.320.000  100
              Sumber: Kanwil BPN Provinsi Kalteng
   232   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242