Page 96 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPREALISME DAN KOLOLISME DI DAERAH SULAWESI TENGGARA
P. 96
di pulau Salemo Sulawesi Selatan yang kemudian sempat mengi-
kuti Konperensi Pasekko' di Makassar. Setelah itu mereka lang-
sung kembali ke Raha dengan menumpang perahu bernama "Si-
nar Bangkala" dari Balanipa Sinjai.
Dalam perjalanan pulang La Ode Muh. ldrus berhasil mem-
peroleh bantuan senjata api melalui pembicaraannya dengan Ta-
djuddin Noor yang pada saat itu menjadi anggota Parlemen NIT.
Bantuan senjata dimaksud terdiri dari 5 pucuk karabyn Jepang
dan 10 buah granat yang dikirim secara rahasia dengan perahu
"Sinar Bangkala" atas kelihayan juragannya yang bernama "Wahe
Dg Mappeare" mendaratlah perahunya di Lapasilao-Tampo dan
diterima oleh Taeda Achmad. Setelah senjata diterima dengan se-
lamat disusunlah formasi kompi dan strategi penugasan sebagai
berikut :
a) Kompi Staf bermarkas di Katobu dipimpin oleh La Ode Muh.
Idrus dibantu oleh TaEda Achmad dan La Dotoe ;
b) Kompi I bermarkas di Lapasilao, dipinpin Abd. Manik dan di-
bantu oleh La Ode Ndiri;
c) Kompi II bermarks di hutan Komungo (Katobu Utara), dipim-
pin Alifin Tjao dan dibantu oleh Abd. Gani M. dan La Pasali;
d) Kompi III bermarkas di Katilombu (Kato bu Selatan) dipimpin
Karaelo dan dibantu oleh La Ode Bariu dan La Udo;
e) Korn pi : Iv bermarkas di Motewe-Langkolome (Wakarumba), di-
pimpin La Ode Nasiri dan dibantu oleh Bundukila;
f) Kompi V bermarkas di Boneromba (Kulisusu), dip}mpin La Ode
Ganiru dan dibantu oleh La Ode Alihi dan La Ogo.
Pada pertengahan tahun 194 7 diutuslah La Karaila menuju
Kolaka untuk mencari hubungan kerja sama dengan PKR. Kolaka
namun karena kota Kolaka telah diduduki NICA sehingga La Kara-
ila tertangkap di sana. Penguasaan Muna semakin diintensifkan
oleh NICA dengan penekanan terhadap gerakan pemuda Muna.
Pad a bulan Ok to ber 1947 terjadilah serangan terpadu dari
semua kekuatan pas4kan. NICA menyebutnya "Muna Affair" de-
ngan kesudahan gugurnya La Salepa salah seorang dari anggota
Batalyon Sadar.
87