Page 145 - METEOROLOGI-KLIMATOLOGI VOLUME 1 KARAKTERISTIK DAN SIRKULASI ATMOSFE
P. 145
pada daerah lautan BBS yang menempati cukup besar pada lintang-
lintang subpolar. Tetapi di BBU terjadi perubahan tahunan yang cukup
besar pada daerah ini akibat beda temperatur yang nyata antara darat
dan air. Dalam bulan Januari, tekanan rendah membalik menjadi
tekanan tinggi di atas darat untuk membentuk tekanan tinggi Kanada
dan Siberia, tetapi menjadi daerah tekanan rendah sangat kuat dan
berpotensial menjadi badai (stormy) di atas Samudera Atlantik Utara
dan Pasifik Utara yang relatif panas dengan memakai referensi tekanan
rendah Iceland dan Aleutian.
d. Tekanan Tinggi Polar
Secara rata-rata, daerah tekanan tinggi berada di atas kedua
daerah polar (kutub). Tetapi, intensitas dan lokasi pusat tekanan tinggi
ini diketahui berubah, jarang terpusat pada kutub-kutub geografis.
Hasil-hasil eksplorasi daerah polar selama Tahun Geofisika
Intemasional dan Kooperasi Geofisika Intemasional (19571959) telah
banyak menghasilkan pemahaman yang lebih baik tentang
meteorologi daerah polar.
5.3. Sirkulasi Atmosfer Global
Karena angin planeter secara fisis adalah bagian dari pola
global yang melibatkan sabuk tekanan seperti diuraikan pada subbab
5.2, maka angin ini sangat berbeda dari pola idaman (ideal). Variasi ini
sangat jelas, ketika darat dan air menyebabkan beda distribusi dan
variasi temperatur. Dalam subbab 5.3 akan dibahas tentang
pengetahuan angin planeter dalam sebuah sistem tunggal yang mampu
menjelaskan pola-pola angin global yang diamati. Karena pengetahuan
angin paras atas (upper level) masih terbatas maka penjelasan sumber
sirkulasi umum (general) masih mengandung banyak masalah dalam
Sains Atmosfer. Salah satu cara pendekatan masalah yang baik adalah
dengan meninjau, pertama, teori klasik berdasarkan pada konveksi,
kemudian kedua, dengan mengembangkan pandangan-pandangan
yang lebih baru.
Pola gerak atmosfer pada saat tertentu selalu menunjukkan
kompleksitas yang besar. Gerak udara di atas bumi mempunyai
karakteristik bentuk umum yang sebenarnya tersembunyi oleh
Meteorologi Indonesia Volume 1 127