Page 50 - Buku Diklat Hutan Loa Haur
P. 50

Kegiatan ini dihadiri Bapak Ir. Helmi Basalamah MM, Kepala Badan
             Penyuluhan dan Pengembangan SDM, serta dihadiri pula oleh Kepala
             Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Timur dan seluruh pimpinan
             UPT KLHK Propinsi Kalimantan Timur.


                Setiap pegawai menanam 25 pohon, mewujudkan instruksi Menteri
             Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang gerakan tanam dan peli-
             hara 25 pohon. Pohon yang ditanam di antaranya aren, jambu, durian,
             rambutan, dan tanaman hutan yang bersumber dari persemaian BPDAS
             Mahakam Berau. Selain penanaman pohon, juga dilakukan penaburan
             ikan nila dari rakit hasil bantuan Pengurus Cabang IKA SKMA Sama-
             rinda.

                Pengembangan demplot ekowisata Danau Lingga juga dilakukan
             SMKKN Samarinda sebagai lokasi praktik. Dengan masuknya danau
             sebagai Blok Pendidikan, SMKKN diharapkan bisa ikut mengembangkan
             danau tersebut.

                Balai Diklat LHK Samarinda mengalihkan kegiatan pengembangan
             jasa lingkungan dan wisata alam ke arah air terjun atau Kampus Sungai
             Miak, dengan memulai survei pada 2018. Survei ini mengidentifikasi
             beberapa lokasi yang potensial, seperti batu dinding dengan puncak
             puspanya.

                Dua tahun kemudian dilakukan survei terhadap tiga jalur yang di-
             anggap potensial sebagai jalur trekking wisata ke air terjun. Dua jalur
             di kanan kiri anak Sungai Miak, dan satu jalur di sekitar kampus Sungai
             Miak. Dari ketiganya, terpilih satu jalur yang mudah diakses, landai dan
             jauh dari ancaman jurang atau tebing. Jalur sepanjang 1,3 km dengan
             waktu tempuh 45 menit ini punya potensi untuk menghadirkan atraksi
             wisata alam.

                Tahun 2021, desain tapak jalur trekking air terjun Sungai Miak
             mulai disusun. Lokasinya berada di utara Danau Kehidupan yang juga
             berpotensi dikembangkan. Danau seluas 1.600m² ini dikelilingi vegetasi
             hijau. Danau bisa juga ditanami ikan untuk dikonsumsi. Rencananya, di
             antara danau dan demplot agroforestri akan dibangun shelter pertama
             untuk menikmati pemandangan danau dari ketinggian, selain sebagai
             tempat edukasi agroforestry tanaman semusim.

                Dari danau ini, trekking bisa dilanjutkan menuju arah sungai, dan
             kemudian ke air terjun. Agar tak monoton, direncanakan untuk mem-


           40                           MENGELOLA HUTAN DIKLAT                                                               DUA DEKADE HUTAN DIKLAT LOA HAUR, KALIMANTAN TIMUR       41
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55