Page 91 - Book_Genetika_Linda

Tetapi pada RNA, adenin berpasangan dengan urasil dan bukan
dengan timin.
Terdapat tiga jenis RNA utama yaitu mRNA, rRNA, dan tRNA
yang ikut serta dalam proses sintesis protein. RNA lain yang
jumlahnya kurang berlimpah terlibat dalam replikasi atau dalam
pengolahan RNA yaitu perubahan prekursor RNA menjadi bentuk
matangnya.
• Struktur mRNA
RNA messengger (mRNA) membawa informasi genetik dari
DNA nukleus ke sitosol, tempat mRNA ini digunakan sebagai
cetakan untuk sintesis protein. Tipe sel berbeda mempunyai
jumlah molekul mRNA yang berbeda pula sesuai dengan
fungsinya. Sel otot mempunyai banyak mRNA yang spesifik
terhadap protein kontraktil aktin dan miosin, sedangkan sel kulit
mengandung mRNA yang berhubungan dengan gen pengkode
protein keratin. Pada eukariot, RNA messengger (mRNA)
ditranskripsikan sebagai transkrip primer panjang dari regio DNA
yang mengkode protein. Transkrip primer mengalami proses untuk
membentuk mRNA di dalam inti. mRNA berpindah melalui pori-
pori inti ke dalam sitoplasma, tempat mRNA mengarahkan insersi
urutan asam amino ke dalam rantai polipeptida.
mRNA eukariotik memiliki struktur yang dikenal sebagai cap
(tudung) di ujung 5’-nya. Cap terdiri dari guanosin trifosfat
termetilasi yang melekat ke gugus hidroksil-5’ pada ribosa di ujung
5’ mRNA. Gugus hidroksil-2’ pada bagian ribosa dari nukleotida
mRNA pertama dan kedua juga mengalami metilasi. Terdapat
sebuah ekor poli(A) yang melekat ke ujung 3’ mRNA eukariotik.
Ekor terdiri dari serangkaian nukleotida adenosin yang disatukan
oleh ikatan fosfodiester-3’ ke fosfodiester-5’. Pada ekor poli(A)
dapat ditemukan sampai 200 residu adenin.
• Struktur rRNA
RNA ribosom (rRNA) ditemukan bergabung bersama dengan
beberapa protein sebagai komponen dari ribosom yaitu struktur
kompleks yang berperan sebagai tempat sintesis protein. Terdapat