Page 62 - E BOOK EKONOMI ISLAM
P. 62

G.  Penghapusan Praktik Riba
                      Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 275


                             ٰ
                                                                                       ُ ْ
                                                َّ
                                     ُ
                                                                                                َّ
                                                              َّ
                                                                       ُ
                                                     ُ
                             ُنطْيَّشلا  هطَّبَخَتَي  ي ذلا  م ْ وقَي امَك  لْ ا  َن ْ وُم ْ وقَي  َ لْ اوٰب   رلا  َن ْ ولُكأَي  َنْي ذلَا
                                    ُ
                                             ْ

                                                   ُ
                                                         َ

                                   ْ
                                                         ْ
                                                                                     ٰ
                                                               ْ
                                                                                            ْ
                                                                         ُ
                          م َّ رحو  عْيَبلا   ُ ٰ اللّ   َّلحَاو  وٰب   رلا   ُلث م  عْيَبلا امَّن ا ا ْْٓ ولاَق  مه  َّنَاب  َك لذ  ۗ    سملا  َن م
                                                ا
                                                            ُ

                        َ َ َ َ
                                                                   َ
                                                                            ْ ُ
                                                                                           َ
                                           َ َ
                                                                                 ۤ
                                                                                          ۗ
                                        ۗ َ
                             َ
                                                                       َ
                                                  َ
                           ٰ اللّ ىل ا   ْٓه ُ رْمَاو  فلس ام    هلَف ى ٰ هَتْناَف    ه ب َّ ر  ْ ن  م  ةظ ع ْ وم    هءاج  ْ نمَف  وٰب   رلاۗ
                                                                                          ا

                                     َ َ َ
                                                                             َ َ َ

                                                                                       َ
                                              َ

                                                                                   ۤ
                                                                                   ٰ
                                                     ٰ
                                                                                     ُ
                                     ٢٧٥ –  َن ْ ود لخ اهْي   ف  مُه ۚ  راَّنلا  ُب ٰ حْصَا  َكِٕىلواَف   َداَع  ْ نمو
                                                  ُ
                                                            ْ

                                                        َ
                                                                                               َ َ

                      Artinya:
                      “Orang-orang yang Makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan
                      seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit
                      gila Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata
                      (berpendapat), Sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, Padahal Allah
                      telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang telah
                      sampai  kepadanya  larangan  dari  Tuhannya,  lalu  terus  berhenti  (dari
                      mengambil riba), Maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum
                      datang  larangan);  dan  urusannya  (terserah)  kepada  Allah.  orang  yang
                      kembali (mengambil riba), Maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka;
                      mereka kekal di dalamnya”.

                      Prinsip inilah yang pada ujung-ujungnya menjadi dasar pembentukan lembaga
                      keuangan bebas bunga dengan dua produk unggulan, yakni mudhârabah dan
                      bai'  al-murâbahah.  Persoalan  uang  sebetulnya  sangat  berkaitan  dengan
                      masalah riba. Sebagai perbandingan dengan teori ekonomi konvensional. Islam
                      membicarakan uang sebagai sarana penukar dan penyimpan nilai, tetapi uang
                      bukanlah barang dagangan. Uang menjadi berguna hanya jika ditukar dengan
                      benda yang nyata atau jika digunakan untuk membeli jasa.

                                                         56
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67