Page 91 - Cerita-Rakyat-Pulau-Buru-Kezia-PDF
P. 91

Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru                                              Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru












              KAPITAN BAMAN TAUSYIAH DAN PUTRI CI


                      Masyita Sri Hartini Siswarso, S.Pd.




                   lkisah, pada zaman dahulu kala, hiduplah seorang
               Araksasa yang sangat kejam. Raksasa itu bernama
            Mulu Hito. Ia hidup seorang diri di sebuah gua di pinggir
            hutan. Setiap hari, ia memburu hewan dan manusia untuk
            disantapnya. Oleh karena itu, itu penduduk sekitar tempat
            tinggal Mulu Hito ketakutan. Tiada orang yang berani berjalan
            seorang diri ke hutan. Penduduk selalu khawatir suatu saat
            bertemu Mulu Hito. Mereka tidak ingin menjadi santapan
            raksasa jahat itu.
                  Pada suatu hari, Mulu Hito memasuki perkampungan.
            Tiba-tiba, raksasa itu melihat seorang anak kecil yang sedang
            bermain. Anak kecil itu bernama Putri Ci. Ia tak menyadari
            jika Mulu Hito telah berada di dekatnya.

                  Tidak menunggu waktu lama, Mulu Hito langsung
            membawa putri kecil itu ke sarangnya. Anak kecil itu akan
            dijadikan santapannya.

                  Saat tiba di sarangnya, Mulu Hito memandang Putri
            Ci. Gadis kecil itu terlihat cantik dan lucu. Tiada rasa takut
            terhadap Mulu Hito. Tiba-tiba, raksasa itu menjadi iba melihat
            anak kecil itu. Ia tidak tega Putri Ci menjadi santapannya.
            Malah sebaliknya, perasaan Mulu Hito seperti perasaan
            seorang kakek terhadap cucunya. Dari rasa hendak memakan

                                       80                                                                              80
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96