Page 305 - Tan Malaka - MADILOG
P. 305

Di  Rusiaa  pada  tahun  1917,  perserikatan  borjuis,  Ningrat  Pendeta
             dihancur  luluhkan  oleh  kaum  Proletar  dibawah  pimpinan  Partai
             Bolsyewik atas oboran Materialisme Dialektis.

             Demikianlah  cocok  dengan  majunya  teknik,  ekonomi,  masyarakat,
             filsafat dan politik Barat, selangkah demi selangkah agama Nabi Isa dari
             kegaiban  bulat  mentah  pada  permulaan  Zaman  Tengah  di  Barat  dalam
             garis  besarnya  bertukar  menjadi  setengah  gaib,  setengah  nyata,  seperti
             dianjurkan oleh Thomas, kramat masa Scholastic (orang sekolah).

             Perubahan itu berlaku terus-menerus sampai ketingkat Protestan (Luhter
             dan Calvin pada abad ke XVI). Umumnya mengakui bahwa hakekatnya
             agama  Kristen  itu,  tidak  dapat  disahkan  dengan  Logika;  mereka  ahli
             filsafat  Protestan  ini  mendapat  selimut  pada  perkataan:  a-logis  (=  tak
             logis).  Filsafat  Idealismenya  Jerman  menyesuaikan  agama  Kristen
             dengan kerohaniannya itu dengan “moderner Kultur”. Kita berjumpakan
             ahli filsfaat seperti Herder, Schleiermacher, Kant dan Hegel. Kegagahan
             Kant  dan  Hegel  yang  termasyhur  di  dunia  ini,  sudah  lebih  dari  cukup
             ditunjukkan pada permulaan buku ini. Kita tahu, bahwa percobaan Hegel,
             yang  tergelar  Raja  Filsafat  itu  menjadi  alat  adanya  Filsafat  yang
             bertentangan ialah Materialisme Dialektis, yang bertubuh pada Marx dan
             Engels.

             Di  Russia  Lama,  teknik  dan  ekonmi  itu  tak  semaju  di  Barat.  Disana
             politik  dan  agama,  Pemerintah  dan  Gereja  itu,  tak  sampai  berpisah.
             Disana  Politik  dan  Agama  ditambah  dengan  kegaiban  Timur,  serta
             kebudayaan Timur, dipadu menjadi satu dan dibandingkan dengan Csar,
             ialah  wakil  Tuhannya  orang  Rus-Lama  didunia  ini.  Berpisahan
             Pemerintah  dan  Agama  itu  di  Barat,  menyediakan  perkakas  buat  kaum
             borjuis buat membagi pekerjaan, penantang desakan politik dan filsafat
             kaum  buruh.  Division  of  Labour  (pembagian  kerja)  semacam  itu
             menambah  kekuatan  borjuis  Barat.  Pemborongan  (monopoli)  agama,
             politik  dan  kebudyaaan  oleh  Csar  itu  membawa  pemborongan  semua
             kodratnya kelas baru yang ditunjukkan pula kepada kekuasaan Csar yang
             sempurna atas segala-gala, membawa jatuhnya sempurna dalam segala-
             gala. Kebulat mentahnya kegaiban di Russia digantikan dengan kebulat
             mentahnya  Materialisme  Dialektis.  Demikianlah  pendeknya  sifat  dan
             sejarahnya  Agama  Kristen  setelah  masuk  di  Eropa  Barat  melalui
             Kerajaan Romawi, masuk di Eropa Timur melalui Constantinopel Zaman
             Nasrani  (Sebelum  Turki  Islam).  Sebelumnya  agama  Kristen  masuk  ke
             Eropa  Timur  dan  Barat  itu  dia  mempunyai  sejarah  pula  pada  Negara





             304
   300   301   302   303   304   305   306   307   308   309   310