Page 194 - Buku Kemdikbud Ki Hadjar Dewantara
P. 194

C. Terjun ke Perjuangan Pendidikan

                   Ketika Taman siswa berdiri, Suwardi Surjaningrat tidak
            langsung mengubah namanya menjadi Ki Hajar SeDewantara.
            Perubahan itu terjadi  dua tahun setelah pendirian lembaga

            pendidikan tersebut. Sejak itu, corak perjuangannya berubah
            total,dari  ranah  politik  menjadi  dunia  pendidikan.  Peralihan
            itu  memiliki  sejumlah  latar  belakang  dan  faktor  pendorong,
            yang tidak hanya berkaitan dengan keadaan dan perkembangan

            pergerakan  kebangsaan  dalam  pengawasan  serta  kebijakan
            kolonial  yang  kian  menekan  dan  membatasi,  namun  juga
            tidak  lepas  dari  wawasan, visi  dan  kearifan  dalam menilik
            permasalahan utama masyarakat jajahan yang sedang berjuang

            untuk mencapai  kesadaran, semangat  emansipasi,  tekad
            persatuan,  kesejahteraan  dan  kemerdekaan.  Oleh  karena  itu,
            bekal kesadaran kritis dari masa sekolah, lapangan perjuangan
            politik,  pengalaman  pengasingan,  kiprah dalam  kancah  pers,

            pematangan intelektual dan penemuan kearifan menjadi proses
            dan faktor yang jalin menjalin dalam perjalanan hidupnya dan
            memainkan peranan ketika pengambilan keputusan untuk terjun
            ke dunia pendidikan.

                   Tujuan emansipasi  yang menjadi  haluan  dan latar
            belakang  pembentukan  serta  perjuangan  Boedi  Oetomo  dan
            Sarekat  Islam  dalam  proses penempaan  wawasan intelektual
            melalui proses pendidikan yang ditempuh membawanya pada

            suatu kesadaran dan wawasan betapa pentingnya membangkitkan
            semangat  dan  tekad  untuk  mengubah  tatanan  kehidupan

            194     Sekilas Tentang Langkah Perjuangan Soewardi
   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199