Page 51 - E-Modul Pengantar Aljabar
P. 51

d.  Karena  |2| > 1  maka  grafik    (  ) =   (2  )  adalah  menyusut  secara  horisontal  dari
                       grafik     =   (  )  dengan  faktor  pembaginya  2.  Jadi  absis  setiap  titik  pada  grafik
                          =   (  ) akan dibagi 2. Diambil titik-titik kunci pada grafik yaitu  (–5,–1), (–3,3), (0,1),
                       (2,–2), dan (4,1) setelah di transformasi dengan membagi absisnya dengan 2 menjadi
                                 3
                         5
                       (–  ,–1), (–  ,3), (0,1), (1,–2), dan (2,1). Grafik fungsi   (  ) ditunjukkan di bawah ini .
                         2       2
                                                           y
                                                    3           (  ) =   (    )
                                                  (– ,3)
                                                    2
                                                         (0,1)  (2,1)
                                                                          x

                                                   
                                               (–  ,–1)
                                                            (1,–2)



                               1                             1
                   e.  Karena | | < 1 maka grafik    (  ) =   (   )  adalah meregang  secara horisontal dari
                               2                             2
                                                                    1
                       grafik     =   (  )  dengan  faktor  pembaginya  .  Jadi  absis  setiap  titik  pada  grafik
                                                                    2
                                            1
                          =   (  ) akan dibagi  . Diambil titik-titik kunci pada grafik yaitu  (–5,–1), (–3,3), (0,1),
                                            2
                       (2,–2), dan (4,1) setelah di transformasi dengan membagi absisnya dengan 2 menjadi
                       (–10,–1), (–6,3), (0,1),     (4,–2), dan (8,1). Grafik fungsi   (  ) ditunjukkan di bawah ini .
                                                              y

                                               (–6,3)
                                                              (0,1)       (8,1)
                                                                               x

                                         (–10,–1)
                                                                  (4,–2)
                                              (  ) =   (   )
                                                       1
                                                       2


              Contoh 28. Jika diketahui grafik fungsi  sembarang     =   (  ) seperti di bawah ini, gambar
                         grafik    = −2  (   − 1) + 2
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56