Page 72 - E-Modul Pengantar Aljabar
P. 72

2
               Didapat bahwa grafik fungsi   (  ) =   (   − ℎ) +   adalah parabola yang
                   •  Terbuka ke atas jika    > 0 dan terbuka ke bawah jika    < 0
                   •  Mempunyai sumbu simetri    = ℎ
                   •  Mempunyai titik puncak (ℎ,   )
                   •  Mempunyai nilai minimum     jika    > 0 dan mempunyai nilai maksimum    jika    <
                       0

               Dengan penjelasan di atas, maka kita dapat dengan mudah menentukan sumbu simetri, titik
               puncak, dan nilai maksimum atau nilai minimum dari suatu fungsi kuadrat, meskipun tidak
               menggambar grafik fungsi terlebih dahulu, asalkan persamaan kuadrat dalam bentuk   (  ) =
                 (   − ℎ) +   . Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut:
                        2
                                                                            2
                 Fungsi                 (  ) = 3(   − 5) − 2     (  ) = −2(   + 3) + 2
                                                    2
                 Sumbu simetri                 = 5                    = −3


                 Titik puncak              (5, −2)                 (−3,2)

                 Nilai maksimum     karena     > 0,  maka  Nilai maksimum 2
                                    grafik  menghadap
                                    ke  atas  sehingga
                                    tidak    ada     nilai
                                    maksimum

                 Nilai minimum      Nilai minimum -2       karena     < 0,  maka
                                                           grafik menghadap  ke
                                                           bawah sehingga tidak
                                                           ada nilai maksimum




               GRAFIK FUNGSI KUADRAT BENTUK   (  ) =      +      +   ,    ≠   
                                                                     
               Telah  dikatakan  pada  bagian  sebelumnya  bahwa  apabila  fungsi  berbentuk    (  ) =
                 (   − ℎ) +   ,    ≠ 0 , maka kita akan mudah menentukan sumbu simetri, titik puncak, dan
                        2
               nilai  maksimum  atau  nilai  minimum.  Sekarang,  bagaimana  jika  fungsi  kuadrat  tidak
               berbentuk   (  ) =   (   − ℎ) +   ,    ≠ 0, namun berbentuk   (  ) =      +      +   ,    ≠ 0? Yang
                                          2
                                                                                   2
                                                                                 2
               bisa dilakukan adalah mengubah bentuk fungsi kuadrat   (  ) =      +      +   ,    ≠ 0 menjadi
                               2
                 (  ) =   (   − ℎ) +   ,    ≠ 0. Perhatikan contoh 1 berikut.
   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77