Page 147 - Seribu Alasan untuk Mati Hari Ini dan Kumpulan Cerpen
P. 147
Tentang Mereka Yang Patah Hati
Reni
Tidak ada orang yang lebih berbahagia hari ini selain aku.
Setelah putus-sambung berpacaran dengan Arfan dan
akhirnya kami akan segera menikah. Tiga tahun bisa
dikatakan cukup untuk menempa hubungan kami semakin
matang dan melangkah ke pelaminan.
Baru saja bulan lalu ketika dia datang dengan sepeda
motor kesayangannya, menempuh perjalanan sekitar tiga
jam dari kota tempatnya bekerja ke rumahku. Dia ucapkan
salam sembari mencium tangan kedua orang tuaku dan
bersimpuh lutut di hadapanku.
Ah, cinta itu memang gila! Aku menjerit girang ketika
kalimat pertanyaan itu terlontar dari mulutnya, terdengar
ibarat melodi lagu yang indah bergema di telingaku :
maukah engkau menikah denganku?
145