Page 95 - Seribu Alasan untuk Mati Hari Ini dan Kumpulan Cerpen
P. 95
“Hasil tes ini menunjukkan ada sel protein prion di tubuh
kamu, jadi ada perubahan asam amino di posisi 178 yaitu
asparagine yang muncul dan bukannya asam aspartic
secara normal, kemudian methionine di posisi 129…”
“Do…saya gak ngerti bahasa gituan. Penyakitnya...?”
tanya saya lagi.
“Fatal Familial Insomnia, Re…ini penyakit langka, kamu
bakal gak bisa tidur, bener-bener gak bisa tidur seperti
orang yang sedang begadang, tapi matamu terus terjaga,
lalu kondisi kamu akan terus menurun, sampai…”
Jawabnya sambil tertunduk lesu.
Kami sama-sama diam sejenak.
“Ya udah,” kata saya sambil tampak ceria kembali.
“Ada penyakit pun, harus disyukuri, kan, Do, untung kamu
bisa tahu sakitnya apa, pak Dokter,” kata saya lagi sambil
tersenyum lebar.
Aldo membalas senyum saya, tampaknya sedikit
terpaksa, ya, setidaknya itu yang saya lihat. Dia tahu
persis bahwa saya tidak suka diajak berpikir yang berat
atau terlalu serius. Toh, ini hanya sebuah penyakit. Dan,
dia adalah seorang dokter. Penyakit mana yang tidak ada
obatnya?
“Saya ngantuk, Do,” kata saya sambil menguap.
93