Page 250 - GRC-BOOK-NEW2

manajemen Permodalan

ECONOMiC CAPiTAl
Ecap merupakan modal yang disiapkan untuk mengatasi dan/atau menyerap potensi
kerugian dari seluruh risiko yang melekat pada bisnis suatu bank. Oleh karena itu,
ecap ergantung pada profil risiko dari seluruh portofolio bank. Penting pula untuk
dipahami, ecap merupakan salah satu alat pengukuran untuk melakukan kontrol
risiko yang umum dilakukan sebuah bank dengan menggunakan model internal;
tidak berdasarkan formulasi recap yang telah ditentukan oleh regulator. Sementara,
LSPP (2010) menjelaskan bahwa pada level perusahaan, ecap merupakan jumlah
dari sumber daya keuangan yang secara teoritis harus dimiliki oleh bank untuk
memastikan tingkat solvabilitas dari bank tersebut pada tingkat kepercayaan dan
risiko tertentu yang diperkirakan akan terjadi. Oleh karena itu, ecap merupakan
fungsi dari 2 (dua) parameter, yaitu: standar solvabilitas dan profil risiko. Bila risiko
semakin tinggi maka semakin besar pula sumber daya keuangan yang harus dimiliki
bank untuk mengelola tingkat standar solvabilitas.

Sebagai pengantar dan/atau dengan tujuan utama untuk memberikan gambaran
penggolongan/jenis modal dengan membedakan recap vs ecap maka penulis
membuat resume sebagaimana ilustrasi gambar 3.13. Seperti apa tata cara dan/
atau formulasi perhitungannya, belum saatnya dibahas pada buku ini yang memang
hanya memfokuskan pada persoalan “The Fundamentals of GRC”. Jelas ya .....

Gambar 3.13: Regulatory Capital & Economic Capital
MOdAl CR MR OR

RECAP SA SA BIA
SA

ECAP IRBA IMA AMA
FIRBA
AIRBA

Keterangan: Keterangan:
RECAP = Regulatory Capital IRBA = Internal Rating Based Approach
ECAP = Economic Capital. FIRBA = Foundation Internal Rating Based
CR = Credit Risk. Approach
MR = Market Risk. AIRBA = Advanced Internal Rating Based
OR = Operational Risk. Approach.
SA = Standardized Approach. IMA = Internal Model Approach
BIA = Basic Indicator Approach.
AMA = Advanced Measurement Approach

224 The Fundamentals of GRC