Page 85 - Sejarah Peradaban Maritim_eBook
P. 85

begitu, tidak jarang pula terjadi konfik karena  lalu. kerajaan kandis memiliki daerah yang subur
               penguasaan atau monopoli dari penguasa di aliran  dan menghasilkan rempah-rempah.

               sungai tersebut.
                                                                  kerajaan   krintang    juga   merupakan
               Sungai Rokan                                   salah satu  kerajaan  yang  disebut  dalam  kitab
               Di aliran sungai Rokan, setelah mundurnya      Negarakertagama.  kapan  waktu  berdirinya
               kerajaan Sriwijaya, mulai muncul  kerajaan     kerajaan ini tidak diketahui dengan pasti. kerajaan
               Rokan pada abad ke-14. Seiring berjalannya     krintang memiliki ibukota pemerintahan di
               waktu  kerajaan ini makin berkembang sebagai   sekitaran sungai Gangsal.
               sebuah institusi politik Ibukotanya terletak di
               kota Lama yang tidak jauh letaknya dari sungai   B. RIAU PADA MASA
               Rokan. Bagi peduduk kerajaan, sungai Rokan

               merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari       ISLAM
               kehidupan sehari-hari. Sungai ini menjadi urat
               nadi kehidupan masyarakat dan sebagai sarana   Jaringan Maritim Dan Masuknya Islam di
               penghubung masyarakat didaerah pedalaman dan   Riau
               daerah pantai.                                 Perdagangan menjadi faktor penting dalam masuk
                                                              dan berkembangnya agama Islam di Nusantara,
               Sungai Siak
                                                              termasuk juga di daerah Riau. Hubungan
               kerajaan Gasib merupakan kerajaan yang muncul   perdagangan tidak bisa dilepaskan dari sejarah
               ditepian sungai Siak. Dikenal juga dengan sebutan   islamisasi di Riau. Pedagang-pedagang dari Arab,
               kerajaan Siak-Gasib karena berada di dekat tepian   Persia, India dan  Cina menjadi pelaku penting

               sungai Siak dan beribukota di Gasib.  kerajaan   dalam terbentuknya jalur perdagangan rute laut
               Gasib menguasai daerah sepanjang aliran sungai   yang melewati Selat Malaka sebagai salah satu jalur
               Siak mulai dari hulu di bukit Seligi.          perlintasannya. Setidaknya ada 2 rute yang kerap

               Sungai Kampar                                  dilalui pedagang dari Arab menuju Cina atau
                                                              sebaliknya:
               kerajaan  kampar, juga disebut dalam kitab
               Negarakertagama, adalah kerajaan di sekitaran sungai   a.  Dari  negeri  Arab  ke  Teluk  Persia  –  Cambay
               kampar. Namun tidak bisa diketahui secara  pasti   – Gujarat – Selat Malaka – Teluk Siam lalu ke
               kampar yang dimaksud dalam kitab tersebut apakah   Cina.
               kerajaan kampar Pekan Tua atau kerajaan kampar

               yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan Andiko   b. Bila dirasa keadaan alam berupa angin
               Nan 44. Wilayah kekuasaan kerajaan ini meliputi    musim disekitar laut Cina Selatan tidak
               wilayah sekitar sungai kampar kiri, kampar kanan,   memungkinkan untuk dilewati, maka rute
               Tipung kiri dan Tipung kanan.                      setelah melewati Selat Malaka – menyusuri
                                                                  pesisir pantai Timur Sumatera – pesisir pantai
               Sungai Indragiri                                   Utara Jawa – Selat Makassar –  kepulauan
               kerajaan kandis memiliki daerah kekuasaan yang     Philipina – selanjutnya menuju ke Cina. 137
               tidak  jauh dari aliran sungai Inderagiri bagian
               hulu. Masyarakat Riau lebih mengenalnya dengan     2 rute jalur perdagangan ini memungkinkan
               sebutan kuantan. Disekitar lokasi ibukota kerajaan   terjadinya interaksi sosial, ekonomi, kebudayaan
               kandis dekat dengan sungai Inderagiri masih suka   dan keagamaan di Riau Dalam interaksi tersebut

               ditemukan batu bata bekas sisa bangunan masa   Riau menjadi salah satu tempat singgah para
         84
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90