Page 150 - Pemikiran Agraria Bulaksumur Telaah Awal atas Pemikiran Sartono Kartodirdjo Masri Singaarimbun dan Mubyarto
P. 150

Pemikiran Masri Singarimbun
               hubungan timbal balik antara pemerintah dan lembaga studi
               kependudukan, “hubungan ini dilandasi empat hal pokok yaitu:
               (1) lembaga studi kependudukan sebagai evaluator non-partisan
               dari pelaksanaan program; (2) sumber data dan informasi pro-
               gram; (3) sumber kritik dan penyempuranaan program;(4) dan
               nara sumber ahli dalam berbagai masalah yang dihadapi penge-
               lola program. Dari sini terlihat bagaimana lembaga-lembaga pene-
               litian kependudukan diletakkan tidak jauh dari bagian pelaksana
               program yang berada di luar struktur resmi pelaksana kebijakan.
               Sehingga lembaga-lembaga penelitian kependudukan memiliki
               ruang lingkup yang tidak luas mencakup misalnya riset tentang
               asumsi-asumsi dasar kebijakan keluarga berencana dan cende-
               rung menjadi terlalu “obyektif”. 59
                   Dalam konteks ini menarik menyimak hubungan antara
               kekuasan dengan lembaga-lembaga riset di masa Orde Baru.
               Daniel (2003) ketika membaca hubungan antara lembaga-lembaga
               penelitian dengan kekuasaan menyebutkan bahwa terjadi per-
               saingan keras antara otoritas ilmu pengetahuan, organisasi ilmu
               pengetahuan, modal yang mengatur organisasi ilmu pengetahuan
               dan rezim Orde Baru yang mengatur beberapa hal itu. Dengan
               begitu ada pertarungan yang tidak bebas dalam “medan keku-
               asaan” sehingga yang disebut sebagai “medan intelektual” berada
                                             60
               di posisi bawahan, dominated position . Dalam konteks ilmu sosial,
               Soedjatmoko, seperti dikutip Daniel mencatat dua hal penting.
               Pertama, pusat pengetahuan sudah tidak lagi berpusat pada uni-



                   59  “Lembaga Studi Kependudukan Tetap Perlu Selama Hasil
               Pembangunan untuk Manusia,” Catatan Saran Kampus dan Lingkungan Hidup.
                   60  Daniel Dhakidae, Cendekiawan dan Kekuasaan Dalam Negara Orde Baru
               (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003), hlm. 306.

                                                                   131
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155