Page 84 - Merawat NKRI Ala Kyai Muda.cdr
P. 84
Dr. K.H. Aguk Irawan MN, M.A. | Baitul Kilmah: Mahakarya
Baitul Kilmah, Komunitas Rumah Kata
Untuk menggelorakan semangat literasi dan pembelajaran yang
tak henti, Aguk Irawan kemudian mendirikan sebuah komuni-
tas dengan nama Baitul Kilmah. Komunitas ini memiliki bentuk
yang unik bila dibanding komunitas lain, terlebih komunitas-ko-
munitas di sekitaran kampus atau pesantren. Aguk Irawan MN
menerapkan satu kebijakan dengan mengajarkan beberapa kitab
klasik, yang bahkan tidak disentuh oleh pesantren—pesantren
tradisional.
Di Baitul Kilmah diajarkan kitab-kitab seperti al-Hubb wal Ma-
habbah, al-Isra’ wa al-Mi’raj, Anqa’ Maghrib, Tarjuman al-Asy-
waq dan beberapa kitab lain seperti Futuhat Makkiyah. Kitab
al-Hubb wa al-Mahabbah menjadi kajian tersendiri. Cara pen-
yampaian Aguk Irawan MN sangat khas, tak jarang dia men-
jelaskan dengan bahasa-bahasa sastra, sesekali puisi-puisi yang
bagai syathahat-syathahat seringkali membuat peserta kajian di-
hipnotis. Puisi bukan lagi permainan kata-kata yang tersangkut
di kepala tetapi menjadi sarana dakwah Islami yang menghun-
jam ke dalam dada.
| 70