Page 58 - Filsafat Ilmu dan Rekonstruksi Teori - Syarifuddin
P. 58

antaranya:  keterampilan  personal,  keterampilan  interpersonal,  sikap,  kebiasaan,
        perilaku, keterampilan akademik dasar, keterampilan berpikir tingkat tinggi.

        C.  Revitalisasi Pembelajaran Vokasional Abad XXI

              Revitalisasi  pembelajaran  vokasional  Abad  XXI  merupakan  bagian  penting
        dari  revitalisasi  TVET.  Mengapa  revitalisasi  pembelajaran  vokasional  perlu
        dilakukan?  Kembali  kepada  masalah  TVET  sebagai  investasi  masa  depan  yang
        mahal  membutuhkan  sistem  pembelajaran  yang  efektif  dan  efisien.  Dasar-dasar
        lainnya kebutuhan akan pentingnya revitalisasi pembelajaran vokasional antara lain
        adalah adanya globalisasi TVET. Revitalisasi pembelajaran vokasional Abad XXI
        yang efektif dapat dilakukan dalam tiga aspek besar yaitu:
        1. Revitalisasi kefektivitas internal pembelajaran vokasional
        2. Revitalisasi kefektivitas jaringan pembelajaran vokasional
        3. Revitalisasi kefektivitas masa depan pembelajaran vokasional


        1.  Revitalisasi Keefektifan Internal Pembelajaran Vokasional Abad XXI


              Revitalisasi  keefektifan  internal  pembelajaran  vokasional  Abad  XXI
        menyangkut  reformasi  dan  penataan  keefektifan  pengajaran  dan  pembelajaran.
        Revitalisasi  keefektifan  internal  merujuk  keberhasilan  pencapaian  tujuan  dan
        dampak dari pembelajaran vokasional. Tujuan dan dampak yang diharapkan dalam
        pembelajaran vokasional adalah terbentuknya kompetensi kerja pada peserta didik
        sehingga peserta didik tidak mengalami permasalahan dalam proses transisi keluar
        dari dunia sekolah menuju dunia kerja. Revitalisasi internalpembelajaran vokasional
        Abad  XXI  adalah  segala  upaya  yang  dilakukan  untuk  meningkatkan  efektivitas
        komponen  pembelajaran  dan  pengajaran.  Revitalisasi  keefektifan  internal
        pembelajaran vokasional Abad XXI dapat dimodel seperti gambar berikut.








                                                                                       47
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63