Page 35 - Bahan Ajar Bu Erna
P. 35
10
Janda : “Eitsss jangan salah ada kapang emaskuuu, emas karet”.
Mereka semua menertawakan Janda, kemudian mereka bubar tapi ternyata tanpa
disadari emas Kindoq terjatuh dan ditemukan si Janda. Kemudian roh halus
membujuk Janda untuk mengambilnya. Setelah Kindoq mengetahui bahwa emasnya
hilang ia kebingungang mencarinya, ia menyuruh Kama dan Sasa untuk
membantunya mencari. Dari kejauhan Sando melihat mereka sedang kebingungan
dan kemudian menghampirinya
Sando : “Ada apa ini? Kalian sedang mencari apa”?
Sitti : “Emasku sando hilang ntah kemana perasaan tadi kupake di
sini ji. Sando bolehkah saya meminta tolong untuk mtanda-
tanda harussi atau jimat-jimat atau apalah itu yang penting
emasku ketemu”.
Sando : “Hahaha sudah saya katakan jangan macam-macam dengan
saya. Kamu punya hutang dengan saya! Mohon maaf saya tidak
bisa membantu, saya pamit dulu hahahha”.
Sasa : “Hutang apa Kindoqk”?
Sitti : “Kan pernah toh mau sekalikaa naik arisan, mau sekalika juga
kaya nak jadi mappake jalur sando aaa”
Sasa : “Astaga Kindoq… kenapa mesti cara begitu? Aiss cehhh
Kindoq tongang”! (meninggalkan Kindoq dengan kekecewaan)
Kamaq Suman : “Gara-gara I’omo tu’ di’e anna lamba mangindrang, terobsesi
begao sugiq, silakan bayar saja sendiri”!
Sasa dan Kama menyalahkan Kindoq, perlahan Kindoq merasa bersalah hingga
akhirnya stress karena teropsesi ingin kaya
Selesai
Setelah membaca naskah drama di atas, ikutilah instruksi di bawah ini!
1. Catatlah nama-mana tokoh yang terdapat pada naskah yang berjudul
"Karra’nawang"!
2. Pilihlah salah satu tokoh dalam naskah drama tersebut!
3. Demonstrasikanlah di depan kelas!
Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar
31