Page 68 - E-Book Akuntansi Keuangan Kelas XII Materi Aset Tetap Berwujud
P. 68
akumulasi depresiasi sejumlah saldo pada tanggal pemberhentian aset tetap dan
mengkredit akun aset tetap sebesar biaya asetnya.
Aset tetap tidak boleh dihapus dari akun hanya karena aset tetap tersebut
sudah habis disusutkan. Jika aset tetap masih digunakan perusahaan, biaya dan
akumulasi depresiasinya tetap dicatat dalam buku besar untuk menjaga
akuntabilitas aset pada buku besar. Jika nilai buku aset tetap dipindahkan dari
buku besar, akun tidak akan menyimpan bukti keberadaan aset yang masih
berlangsung. Maka dari itu, data biaya dan akumulasi depresiasi aset tetap sering
kali masih diperlukan untuk perhitungan pajak bangunan dan pajak penghasilan.
a) Pengertian Penghentian Aset Tetap
Penghentian aset tetap adalah memberhentikan penggunaan aset
tetap dalam aktivitas usaha perusahaan. Penghentian suatu aset tetap
dilakukan perusahaan karena sebab-sebab tertentu, seperti ditukar-tambah,
dijual, atau mengalami kerusakan parah. Aset tetap diberhentikan dari
penggunaannya terjadi pada saat aset tetap yang belum habis umur
manfaatnya atau pada saat telah habis umur manfaatnya.
Pada saat aset tetap tersebut diberhentikan sebelum umur
manfaatnya habis, lalu yang terjadi adalah akan timbul adanya laba atau rugi
dari penghentian tersebut. Aset tetap yang habis umur manfaatnya pada saat
penghentian, maka secara penuh telah disusutkan.
Penghentian pemakaian aset tetap diputuskan oleh manajemen
karena kemungkinan pemakaian aset yang tidak produktif lagi untuk kegiatan
perusahaan. Pada transaksi penghentian aset tetap, akun yang akan dicatat
dalam jurnal umum sebagai berikut.
• Aset tetap yang terkait
• Akumulasi depresiasi aset tetap
• Laba/rugi akibat penghentian aset tetap
b) Tujuan Dilakukan Penghentian Aset Tetap
Tujuan dilakukannya penghentian suatu aset tetap adalah sebagai
berikut.
1. Agar akun-akun yang berhubungan dengan aset tetap dapat menyajikan
informasi mengenai perolehan harga aset tetap, akumulasi depresiasi aset
tetap, dan nilai buku aset tetap secara layak.
Untuk mencapai tujuan tersebut, maka setiap adanya penghentian
penggunaan aset tetap, harga perolehan dan akumulasi depresiasi aset
tetap tersebut harus dikeluarkan dari akun yang bersangkutan. Caranya
dengan mendebit akun akumulasi depresiasi sebesar harga perolehan
yang sudah disusutkan dan mengkredit akun aset tetap yang
bersangkutan sebesar harga perolehan aset tetap yang bersangkutan.
2. Agar akun laba-rugi dapat menyajikan informasi mengenai
penpendapatan dan beban secara layak, termasuk di dalamnya laba atau
rugi atas penghentian penggunaan aset tetap.
Untuk mencapai tujuan tersebut, setiap terjadi penghentian
penggunaan aset tetap semua beban, laba atau rugi yang berhubungan
dengan aset tetap tersebut harus diakui.
57