Page 90 - BUKU MATEMATIKA DASAR 1_Neat
P. 90

3.3.6 TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI

                        Pada  pembahasan  mengenai  fungsi  dan  limit,  telah  dikenal  beberapa  limit  dari

                        fungsi trigonometri yang khusus, yaitu  :

                                                sin ℎ               1 − cos ℎ
                                             lim      = 1          lim         = 0
                                            ℎ→0 ℎ               ℎ→0     ℎ

                        CONTOH

                                   ′
                        Tentukan    ,             = tan   

                        Penyelesaian :

                                                                 ′
                                     sin                             −    ′
                                                            ′
                           = tan    =     atau    = ( ) ⟹    =
                                    cos                              2
                         ′
                           =  cos    cos   −sin   (− sin   )
                                    (cos   ) 2
                               2
                                     2
                                      +           1
                                                     2
                            =           =      =          
                                             2
                                  2
                                                   

                        3.4 ATURAN RANTAI

                        Pada bagian sebelumnya telah dibahas bagaimana menentukan turunan dari fungsi
                        polynomial  dan  fungsi  rasional.  Tetapi  seringkali  harus  menurunkan  fungsi

                        berpangkat tertentu, misalnya    = [  (  )]  dengan menggunakan aturan hasil kali
                                                                3
                                   ′
                        tentu saja    =        dapat diperoleh secara mudah yaitu :
                                           
                              =    =   [  (  ).   (  ).   (  )]
                              ′
                            
                                                             ′
                                   ′
                                     =    (  ).   (  ).   (  ) +   (  ).    (  ).   (  ) +   (  ).   (  ).   ′(  )
                                         2
                                    = 3[  (  )]   ′(  )

                                                                    3
                                                  2
                                          3
                        Tidak seperti    (   ) = 3   , dalam   (  (  ))  terdapat penambahan factor   ′(  )
                                                                                    3
                        yang asalnya dapat dijelaskan dengan menuliskan    = (  (  ))  dalam bentuk    =
                            dan    =   (  ) dari bentuk ini memberikan :
                         3
                                                3
                                                       2
                              3
                           =                     =   [  ] = 3  
                                          
                                                              83
                                                                                      
   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95