Page 77 - Sejarah-Materi Kelas X XI XII yusufstudi.com
P. 77
a) Mengumukan Dwi Komando Rakyat (Dwikora) pada 3 Mei 1964,
yang isinya:
Perhebat ketahanan Revolusi Indonesia
Bantu perjuangan rakyat Malaysia untuk membebaskan diri
dari Nekolim Inggris.
b) Membentuk Komando Operasi Tertinggi (Koti) dan Komando
Mandala dengan tugas menyelenggarakan operasi militer dalam
rangka mempertahankan kedaulatan wilayah Indonesia.
4) Indonesia Keluar dari PBB
Pada 7 Januari 1965, Indonesia keluar dari PBB.
Sebab:
a) PBB menerima Malaysia sebagai anggota tidak tetap Dewan
Keamanan PBB.
b) PBB tidak merombak struktur organisasi PBB.
Dampak:
a) Sebagian besar negara Asia dan Afrika mengecam tindakan
Indonesia.
b) Indonesia kehilangan satu forum untuk menyelesaikan sengketa
dengan Malaysia secara damai.
d. Pembebasan Irian Barat
Latar Belakang Bangsa Indonesia kecewa atas keputusan hasil
KMB bahwa masalah Irian Barat akan diselesaikan satu tahun
setelah penyerahan kedaulatan.
Perjuangan Pembebasan Irian Barat
1) Perjuangan Diplomasi
Pemerintah Indonesia mengirim para diplomat untuk
memperjuangkan Irian Barat melalui forum internasional. Para
diplomat: Soebandrio, Mukarto Notowidagdo, Zairin Zain, Adam
Malik, Ganis Harsono, Alex Alatas, dan A.H. Nasution.
Beberapa upaya yang dilakukan:
a) Konferensi Colombo pada April 1954.
b) Konferensi Asia Afrika pada April 1955.
c) Siding Umum PBB pada 1954-1957.
2) Konfrontasi Politik
Pada 1956 Indonesia secara sepihak membatalkan hasil
KMB yang dikukuhkan dalam UU No. 13 Tahun 1956.
Pada 17 Agustus 1956, Kabinet Ali Sastroamidjojo
membentuk pemerintahan sementara Irian Barat.
Tujuannya untuk mendeklarasikan pembentukan Provinsi
Irian Barat sebagai bagian dari RI
3) Konfrontasi Ekonomi
Dilakukan dengan: