Page 38 - Cooperative Learning
P. 38
28 BAB 2
5) Pemublikasian (Publishing / Sharing)
Publikasi mempunyai dua pengertian. Pengertian pertama
publikasi berarti menyampaikan karangan kepada publik dalam
bentuk cetakan, sedangkan pengertian kedua adalah
menyampaikan dalam bentuk non-cetakan. Penyampaian non-
cetakan dapat berupa pementasan, penceritaan, peragaan, dan
pembacaan.
G. Karangan Narasi
Suparno & Mohamad Yunus (2009) mengatakan bahwanarasi
adalah karangan yang menceritakan tentang proses kejadian atau
suatu peristiwa. Farida Puji P. menambahkan bahwa karangan narasi
adalah karangan yang menceritakan suatu kejadian atau peristiwa
secara runtut atau sesuai dengan urutan waktu yang memiliki tokoh,
alur, dan latar. Menurut Muchlisoh, dkk (1996) narasi adalah tipe
cerita rekaan yang gaya ungkapannya menceritakan atau
menuturkan. Karangan narasi biasanya berisi tentang peristiwa demi
peristiwa yang bergerak dari awal hingga akhir. Berdasarkan
beberapa pendapat tentang pengertian karangan narasi di atas,
dapat disimpulkan bahwa karangan narasi adalah karangan yang
menceritakan secara kronologis suatu kejadian atau peristiwa
dimana dalam karangan narasi tersebut terdapat tokoh, alur dan
latar.
Setiap orang tentunya mempunyai pengalaman dalam
hidupnya. Pengalaman-pengalaman tersebut bisa berupa
pengalaman yang menyedihkan, menyenangkan, mengejutkan,
memalukan, dan lain sebagainya. Berdasarkan pengalaman-
pengalaman tersebut, seseorang dapat menulis atau mengarang,
begitu pula dengan mahasiswa semester 5 tahun akademik
2016/2017 Universitas Indraprasta PGRI. Menulis karangan narasi
untuk mahasiswa semester 5 bisa berdasarkan pengalaman pribadi
mahasiswa atau pengalaman yang mengesankan bagi mahasiswa.
Tujuan menulis karangan narasi di mahasiswa semester 5 adalah
agar mahasiswa dapat memahami cara menulis narasi dengan
ejaan, tanda baca, compound sentence, time order words dengan
benar, serta mengomunikasikan ide/ pesan secara tertulis.