Page 139 - EBOOK_UMKM dan Globalisasi Ekonomi
P. 139

139
                                            Mukti Fajar ND.



                pulan uang dengan segala cara. Sedangkan yang satu lagi tidak diberi
                kesempatan mencari sendiri kebutuhan pokok hidupnya, tanpa kenal belas
                kasihan.
             9) Penjajahan. Karena didorong mencari bahan baku dan mencari pasar
                baru untuk memasarkan hasil produksinya, kapitalisme memasuki pe-
                tualangan penjajahan terhadap semua bangsa. Pada mulanya dalam bentuk

                penjajahan ekonomi, pola pikir, politik dan kebudayaan. Kemudian
                memperbudak semua bangsa dan mengeksploitasi tenaga-tenaga produktif
                demi kepentingan penjajahan.
             10) Peperangan dan malapetaka. Ummat manusia telah menyaksikan berbagai
                bentuk pembunuhan dan pembantaian luar biasa biadabnya. Itu terjadi
                sebagai akibat logis dari sebuah penjajahan yang menimpa ummat manusia
                di bumi yang melahirkan bencana paling keji dan kejam.
             11) Didominasi hawa nafsu. Orang kapitalisme berpegang kepada prinsip
                demokrasi politik dan pemerintahan. Pada umumnya demokrasi yang

                mereka gembar-gemborkan dibarengi dengan hawa nafsu yang
                mendominasi dan jauh dari kebenaran dan keadilan.
             12) Riba. Sistem kapitalisme tegak di atas landasan riba. Sedangkan riba
                merupakan akar penyakit yang membuat seluruh dunia menderita.
             13) Tidak bermoral. Kapitalisme memandang manusia sebagai benda materi.
                Karena itu manusia dijauhkan dari kecenderungan ruhani dan akhlaknya.
                Bahkan dalam sistem kapitalisme antara ekonomi dan moral dipisahkan
                jauh-jauh.
             14) Kejam. Kapitalisme sering memusnahkan begitu saja komoditas yang lebih,
                dengan cara dibakar atau dibuang ke laut karena khawatir harga akan
                jatuh disebabkan banyaknya penawaran. Mereka berani melakukan itu

                padahal masih banyak bangsa-bangsa yang menjerit kelaparean.
             15) Boros. Orang-orang kapitalisme memproduksi barang-barang mewah
                disertai iklan besar-besaran, tanpa peduli kebutuhan-kebutuhan pokok
                masyarakat. Sebab yang mereka cari keuntungan belaka.
             16) Tidak berperikemanusiaan. Orang kapitalis sering mengusir begitu saja
                seorang buruh karena alasan tenaganya kurang produktif. Tetapi
                kekejaman ini mulai diperingan akhir-akhir ini dengan adanya perbaikan
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144