Page 154 - Toponim sulawesi.indd
P. 154
140 Jaringan Maritim Indonesia: Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi
disebut dari pesisir Barat Minahasa, dan atau dari Selatan Minahasa ke arah
Timur, menjadikan Kema sebagai titik pusat.
Bagi Graafland (1869: 428), Kema yang berada di pantai Timur Minahasa
dengan Teluk Kema sangat mencolok dengan banyaknya tebing-tebing tinggi
yang menjorok ke laut, dan sangat berbeda dengan Minahasa bagian barat
dan utara yang memiliki dua jurang, yakni di Mandolang di antara Tateli dan
Tanawangko, dan di mulut Teluk Amurang. Pantai Kema terdapat banyak
endapan lumpur, dan dari jauh pasirnya terlihat putih kekuning-kuningan,
dan setelah dekat, ternyata itu adalah pecahan-pecahan kecil batu karang.
Beberapa jenis kerang masih termasuk langka dan bagus untuk menjadi hiasan.
dari segi keamanan, topografi dengan tebing tinggi yang menjorok ke laut, baik
untuk membendung kekuatan musuh yang kuat sekalipun.
Keindahan pantai Kema digambarkan seperti tersentak ketika orang
berjalan-jalan ditepi pantai dengan hamparan pasir ketika memasuki pantai
Kema. Pantai Kema di pagi hari sangat indah, udara dingin dengan hamparan
pemandangan laut yang tenang, dan pemandangan darat dengan pepohonan,
Gambar 3.3.4 Foto
Perahu Layar di
Teluk Kema, 25
Agustus 1913
Sumber: Media.kitlv.
nl Album Number 874