Page 103 - E-Modul Perencanaan Desain Interior Hunian Berdasarkan Pendekatan Ergonomi
P. 103

Rangkuman

                   1.  Ergonomi  pada  dapur  merupakan  tempat  dimana  manusia  mengolah
                       makanan dengan menyeimbangkan antara fasilitas yang tersedia dengan
                       aktivitas manusia sehingga pekerjaan dapat dilakukan dengan maksimal.
                   2.  Tujuan  ergonomi  pada  dapur  diantaranya  memberikan  kenyamanan,
                       meminimalisir terjadinya risiko cidera, dan meningkatkan efisiensi dan
                       efektivitas dalam bekerja di dapur.
                   3.  Beberapa pertimbangan perencanaan dapur ergonomi antara lain jarak
                       kelonggaran  antara  pengguna  dengan  perabot  dapur,  adanya  ruang

                       sirkulasi, memastikan alat dan bahan pada dapur mudah untuk dijangkau,
                       perabotan  pada  dapur  disesuaikan  dengan  bentuk  antropomteri,  jarak
                       penglihatan  yang  cukup,  penempatan  ketiga  zona  kerja  diurutkan
                       berdasarkan urutan proses dan tidak saling menghalangi.
                   4.  Antropometri  yang  digunakan  untuk  merancang  sebuah  dapur
                       diantaranya tinggi siku berdiri (tsb), tebal dada berdiri (tbd), lebar bahu
                       (lb),  pantat  ke  lutut  (pl),  jangkauan  rentang  tangan  (jrt),  tinggi  mata
                       berdiri (tmb), dan jangkauan tangan ke depan(jtd).

                   5.  Cara  menjaga  postur  dapat  dilakukan  dengan  beberapa  cara,  seperti
                       tidak sering membungkuk ke depan, memperhatikan bentuk pegangan
                       tangan pada alat genggam, dan menghindari menekuk pada pergelangan
                       tangan.
                   6.  Beberapa  hal  yang  perlu  diperhatikan  dalam  melakukan  gerakan
                       diantaranya  beban  dilengkapi  dengan  pegangan  tangan,  memastikan
                       beban  memiliki  bentuk  yang  benar,  menggunakan  teknik  mengangkat
                       yang benar, dan menggunakan aksesori pengangkat.
                   7.  Faktor-faktor yang menyebabkan kelelahan kerja di dapur diantaranya
                       terlalu  lama  berdiri  ketika  memasak,  ukuran  tinggi  meja  tidak  sesuai
                       dengan  dimensi  tubuh,  jangkauan  yang  terlalu  jauh,  suhu  udara  yang

                       panas, dan memasak dengan mengeluarkan tekanan yang tinggi.
                   8.  Beberapa cara mencegah kelelahan kerja di dapur antara lain mengubah
                       metode kerja menjadi lebih efisien dan efektif, menerapkan penggunaan
                       peralatan yang memenuhi standar ergonomi, dan menciptakan suasana
                       lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman.
                   9.  Faktor lingkungan kerja di dapur antara lain suhu atau iklim, kebisingan,
                       getaran, pencahayaan, dan zat kimia.








                                                                                                           90
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108