Page 112 - E-Modul Perencanaan Desain Interior Hunian Berdasarkan Pendekatan Ergonomi
P. 112

(jrt). Dari tabel nomor 3 diketahui bahwa jangkauan rentang tangan
                                 ibu adalah 153 cm. Peletakan zona meracik ini adalah pada sebelah
                                 kanan  dari  zona  menggoreng  atau  merebus  dengan  lebar  66  cm.

                                 Pemilihan  peletakan  zona  ini  di  sebelah  kanan  karena  akan
                                 bersebelahan  langsung  dengan  zona  penyedia  air  bersih  sehingga
                                 dapat memudahkan dalam kegiatan memasak. Lebar zona meracik ini

                                 juga memiliki panjang yang lebih besar dibandingkan dengan zona
                                 menggoreng  dan  meniriskan.  Hal  ini  dikarenakan  pada  kegiatan
                                 meracik akan lebih membutuhkan lebih banyak alat dan bahan yang
                                 digunakan.
                          b)  Kegiatan menggoreng atau merebus

                             −  Hal utama yang diperhatikan pada kegiatan menggoreng dan merebus
                                 adalah     penempatan       kompor.     Dalam      meletakkan      kompor
                                 membutuhkan ruang yang sesuai dengan dimensi kompor dan dapat

                                 dijangkau secara aman dari berbagai sudut sehingga masih terdapat
                                 area aman untuk perabot lain.
                             −  Menurut  Prasetyo  dan  Sari  dalam  bukunya  yang  berjudul
                                 Antropometri dan Ergonomi di Hunian Sederhana tinggi kompor dalam

                                 piranti  memasak  harus  disesuaikan  dengan  antropometri
                                 penggunanya. Dalam hal ini tinggi piranti kompor disesuaikan dengan
                                 tinggi area meracik yang sudah kita hitung sebelumnya. Hal lain yang

                                 perlu diperhatikan adalah tinggi tombol untuk menyalakan kompor.
                                 Tinggi  tombol  ini  dapat  ditentukan  dengan  cara  tubuh  yang
                                 dicondongkan ke depan 30° dengan posisi tangan tegak lurus. Dengan
                                 badan yang sedikit membungkuk tersebut maka tinggi tombol untuk

                                 menyalakan kompor adalah lebih rendah sedikit dibandingkan dengan
                                 tinggi meja kerja. Ilustrasi untuk posisi menyalakan atau mematikan
                                 kompor dapat dilihat pada gambar berikut:
























                                                                                                           99
   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117