Page 57 - PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
P. 57
57
atas: Wisma ranggam di Kecamatan muntok, Kabupaten bangka barat,
bangka belitung, tempat Presiden sukarno, dan tiga tokoh pejuang lain
diasingkan antara tahun 1948 hingga 1949 (sumber: anri).
Kanan: Presiden ris ir. sukarno dan rombongan mendarat di lapangan
terbang Kemayoran dengan pesawat Gia tiba di Jakarta dari yogyakarta
pada 16 Desember 1949 (sumber: antara/iPPHos).
negara federal bentukan belanda. ris harus membayar
hutang perang, meskipun itu perang kolonial yang dilakukan
belanda. sementara itu status irian barat masih harus
diperundingkan lagi.
setelah melalui perdebatan yang hangat, akhirnya pada
15 Desember 1949 KNIP meratifikasi hasil KMB. Ketika
persetujuan KniP itu didapatkan, bung Karno sempat
berkomentar, “Kalau Kmb tidak disetujui, saya tidak tahu
apa yang akan terjadi.” Keesokan harinya ia dipilih sebagai belanda dicat kembali dengan lambang Garuda. Pada pukul
Presiden republik indonesia serikat dan mr. assaat, Ketua 11.40 pesawat mendarat di lapangan terbang Kemayoran.
Kni-P, sesuai dengan konstitusi (uuD 1945) diangkat sebagai yang pertama keluar adalah pengawal kehormatan yang
Acting Presiden republik indonesia, wilayah yang menjadi membawa sang merah Putih, bendera pusaka yang telah
sebuah negara bagian ris. Pada tanggal 27 Desember ratu dijahit kembali oleh mutahar mengikuti lubang jarumnya
Juliana secara resmi mengakui kedaulatan indonesia (resminya yang asli. ribuan penduduk Jakarta menyambut kedatangan
menyerahkan souvereniteit overdracht) kepada Perdana Presiden sukarno, “Hidup bung Karno! merdeka!” banyak di
menteri ris, mohammad Hatta, di Den Haag. sementara di antara penyambut yang pingsan dan terluka karena berdesak-
Jakarta Wakil mahkota Kerajaan belanda lovink menyerahkan desakan. bung Karno, Presiden republik indonesia serikat
kedaulatan kepada wakil ris, sultan Hamengkubono iX. yang baru dilantik dua hari yang lalu di siti Hinggil Kraton
setelah itu bendera “tiga warna” diturunkan dan sang saka yogyakarta, tidak pernah bisa melupakan sambutan yang
merah Putih dinaikkan di bekas gedung kebesaran Gubernur penuh rasa kemenangan dan persatuan itu. Hari itu ia bukan
Jenderal itu. Gedung itu kini bernama istana merdeka. saja seorang Presiden dari sebuah negara yang berdaulat,
tetapi juga personifikasi otentik dari kemerdekaan bangsa.
mEmBANGUN RUmAH INDONESIA Ketika memasuki istana merdeka, Presiden sukarno
tanggal 28 Desember 1949 bung Karno dengan rasa tertegun sejenak. ia melihat bangunan putih yang
penuh kemenangan kembali ke Kota Proklamasi, Jakarta. kosong melompong. semua perabotan telah dibawa dan
Dalam waktu semalam dua buah pesawat Klm milik dihancurkan. Kaca-kaca dipecahkan, begitu juga lampu dan
SUKARNO:1945–196 7
Presiden Republik Indonesia FINAL REVISI 20082014 CETAK.indd 57 8/21/14 1:13 PM