Page 22 - Sun Flower Full Naskah
P. 22

eka beralih lagi ke arah Ray. “Nuna… kalian tidak bahagia juga?
          Kalian tidak terkejut?”
                 “Kyaaa…” serentak dengan teriakan kecil itu Ray sep-
          erti dikeroyok, jelas mereka berdua sangat bahagia. “Daebak…
          kau memang luar biasa Ray,” sebuah pukulan kecil dari Hae-
          Seol mendarat di punggung Ray. Ditambah pukulan dari So-Ra.
                 “Kau sebagai apa? Lalu itu film apa? Dan kapan mulai
          syuting?” Lee So-Ra menghujani Ray dengan pertanyaan berun-
          tun. “Pastinya aku sebagai orang baik tapi sedikit kejam Nuna,
          tokoh utama lelakinya ada dua dan salah satunya adalah aku.
          Syuting akan dimulai setelah semuanya fix. Dan judulnya… ka-
          lian pasti penasaran kan? Haha… hm, judul filmnya My Sun-
          shine,”
                 Hae-Seol yang semula tertawa kecil karena Ray mem-
          buatnya penasaran pun akhirnya terdiam. “Kau bertemu Kim
          Tae-Jin? Lalu pemeran utama yang lainnya lagi siapa?” selidik
          Hae-Seol. “Hm, iya Nuna. Kim Tae-Jin memberitahuku tokoh
          utama lelaki selain aku adalah Kang Ji-Woo dan tokoh utama
          perempuannya belum memberikan jawaban,” So-Ra menyikut
          siku Hae-Seol saat mendengarkan jawaban Ray.
                 “Sebenarnyaa…” baru saja So-Ra hendak membuka mu-
          lutnya  melanjutkan  kata-kata namun Hae-Seol menarik So-Ra
          menjauh dari Ray. “Sebenarnya apa Nuna?” sahut Ray. Lelaki
          itu mengejar Hae-Seol yang menyeret So-Ra ke depan pintu.
                 “Apa  jangan-jangan  Hae-Seol  Nuna yang dimaksud
          Kim Tae-Jin?” Hae-Seol terbelalak kaget, Ray sudah bisa mene-
          bak jawabannya sebab tak sedikit sutradara yang bertanya pada
          Ray tentang Hae-Seol. Prestasi Hae-Seol dalam seni peran me-
          mang sempat membawanya dalam pertunjukan teater berskala
          internasional, hanya saja tak ada niat Hae-Seol mendalami hal
          itu.
                 Hae-Seol masih belum menjawab, tapi Ray langsung
          tersenyum dan memberikan ucapan selamat.  Ia hanya diam,
          Hae-Seol bahkan belum memberikan jawaban pada Kim Tae-Jin.
          Namun, ada hal lain membuatnya masih diam. “Kang Ji-Woo…
          apa tadi aku tak salah dengar?”


                                     16
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27