Page 26 - Sun Flower Full Naskah
P. 26
Berjalan pulang dan mengetik pesan untuk Ray lalu pesan un-
tuk So-Ra, namun sejenak kemudian Hae-Seol menghapus pe-
san yang akan dikirimnya untuk So-Ra. “Lebih baik bertemu
langsung,” ucap Hae-Seol.
“Manajer? Gajinya berapaan?” canda So-Ra ketika Hae-
Seol memintanya menjadi manajer. So-Ra memang akan mem-
bantu Hae-Seol, bahkan tanpa diminta pun So-Ra pasti mem-
bantu menyiapkan segala sesuatu yang Hae-Seol butuhkan.
Namun sebelum itu, mereka harus menyelesaikan kuliah dan
wisuda tepat waktu.
“Hae-Seol, sekarang aku tahu kenapa Ray ikut latihan
Taekwondo. Di film itu ada adegan action kan?”
“Haha… iya. Iya, kau benar So-Ra,”
“Tuh kan, hm… oh iya Hae-Seol, besok sore jangan lupa
kau ada pemotretan,”
“Pemotretan?”
Hae-Seol baru ingat ada pihak majalah yang meng-
hubunginya beberapa hari lalu. Kabar tentang dirinya akan
membintangi film bersama Kang Ji-Woo dan Ray sudah bukan
rahasia lagi, tentu wajah baru di dunia perfilman menarik untuk
diekspos.
“Dan ini hadiah dariku” So-Ra menyerahkan bingki-
san yang memang telah disiapkannya karena Hae-Seol telah
meng’iya’kan tawaran Kim Tae-Jin. “Komawoyo So-Ra… Biar
2
aku tebak. Hm, setelan yang sama kah?” Hae-Seol tersenyum
ketika mendapati tebakannya benar. Sebelum ini, ia yang mem-
berikan hadiah setelan yang sama pada So-Ra. Dan kali ini So-Ra
yang memberikan hadiah untuknya.
“Langsung dipakai malam ini ya? Kita ke bioskop,”
***
Hae-Seol mengunci apartemen dan menunggu So-Ra di
halte bus, pendar lampu jalan membuat suasana hangat namun
tetap sejuk karena angin yang berembus. Seperti yang disarank-
an oleh So-Ra, Hae-Seol langsung mengenakan setelan dari So-
2 terima kasih (informal)
20

