Page 36 - BAHAN AJAR MODUL 2 KB 2 _ PUTU EKA PURNAMA DEWI
P. 36

menggambar layang-layang beserta diagonalnya (diagonal 1 =   , dan diagonal 2 =   ).
                     Siswa  diminta  melipat  layang-layang  tersebut  menurut  diagonal  terpanjang  dan
                     mengguntingnya. Setelah digunting tempelkan sehingga membentuk sebuah persegi
                     panjang dengan ukuran panjang sama dengan diagonal terpanjang layang-layang dan
                     lebar sama dengan 1 2 diagonal terpendek layang-layang. Dapat ditulis:
                     Luas daerah layang-layang = Luas daerah persegi panjang
                     Luas daerah layang-layang=    ×   
                                                     1
                     Luas daerah layang-layang =    ×     
                                                     2
                                                 1
                     Luas daerah layang-layang =                        1                     2
                                                 2
                     Layang-layang  juga  dapat  dibentuk  dari  dua  buah  segitiga,  sehingga  menemukan
                     rumus luas daerah layang-layang dapat dilakukan dengan cara:










                     Catatan: AC = diagonal 1, BD = diagonal 2
                                        ℎ          =          +         
                                           1
                                                          1
                                        ℎ          =   ×      ×      +   ×      ×     
                                           2              2
                                           1
                                        ℎ          =   ×      × (     +     )
                                           2
                                           1
                                        ℎ          =   ×                  1 ×                  2
                                           2


                                Luas daerah layang-layang =   ×                  1 ×                  2
                                                             1
                                                             2


                     Penerapan pembelajaran HOTS dengan materi Geometri dan Pengukuran pada materi
                     ajar ini diterapkan menggunakan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning),
                     karena salah satu tujuan PBL adalah mengintegrasikan konsep HOTS untuk siswa.
                     Adapun  langkah  pembelajaran  dengan  menggunakan  model  PBL  yang  dilakukan
                     siswa antara lain:
                     1)  Orientasi peserta didik pada masalah
                     Guru  memberikan  suatu  permasalahan  secara  kontekstual  yang  melibatkan  siswa.
                     Guru  memberikan  permasalahan  mengenai  ciri-ciri  jajar  genjang,  jenis-  jenis  jajar
                     genjang, luas dan keliling. Siswa lalu mengamati dan memahami masalah (level C2)
                     2)  Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar
                     Siswa berdiskusi secara kelompok dan membagi tugas untuk mencari sumber referensi
                     yang  diperlukan  untuk  menyelesaikan  masalah  (level  C3).  Jika  pembelajaran
                     dilakukan dalam masa pandemi, tugas pemecahan masalah ini dilakukan individu.
                     3)  Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
                     Guru  memantau  keterlibatan  siswa  dalam  pengumpulan  data  selama  proses
                     penyelidikan.  Dalam  kegiatan  ini  siswa  membaca  berbagai  referensi  maupun
                     melakukan pengamatan (level C3)




                                                           35
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41