Page 158 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 158
Judul Kenapa Pesangon di UU Cipta Kerja Jadi 25 Kali Upah? Ini Penjelasan
Menaker
Nama Media kumparan. com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://kumparan. com/kumparanbisnis/kenapa-pesangon-di-uu-cipta-
kerja-jadi-25-kali-upah-ini-penjelasan-menaker-1uOGtzy8pIH
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-14 20:24:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17. 500. 000
News Value Rp 52. 500. 000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Saya jawab ketentuan pesangon, prinsip dulu yang saya
sampaikan. Ketentuan tentang pesangon, pemerintah memastikan pesangon betul-betul menjadi
hak dan diterima
negative - Ida Fauziyah (Menaker) Prinsipnya adalah pesangon itu betul-betul diterima. Karena
perusahaan tidak memiliki kesanggupan membayarnya, sehingga 25 itu 19 dibayar pengusaha,
6 kali dibayar skema Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Ringkasan
Pengesahan Omnibus Law Undang-Undang atau UU Cipta Kerja masih menimbulkan perdebatan
di tengah publik hingga hari ini. Undang-undang sapu jagat yang ditujukan pemerintah untuk
menciptakan lapangan pekerjaan itu, menuai berbagai penolakan hingga berujung munculnya
aksi demonstrasi.
Salah satunya yang masih diperdebatkan, khusus di klaster ketenagakerjaan, yakni pengaturan
besaran pesangon bagi pekerja yang di-PHK.
KENAPA PESANGON DI UU CIPTA KERJA JADI 25 KALI UPAH? INI PENJELASAN
MENAKER
Pengesahan Omnibus Law Undang-Undang atau UU Cipta Kerja masih menimbulkan perdebatan
di tengah publik hingga hari ini. Undang-undang sapu jagat yang ditujukan pemerintah untuk
menciptakan lapangan pekerjaan itu, menuai berbagai penolakan hingga berujung munculnya
aksi demonstrasi.
Salah satunya yang masih diperdebatkan, khusus di klaster ketenagakerjaan, yakni pengaturan
besaran pesangon bagi pekerja yang di-PHK.
157
