Page 184 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 184
Judul Janji Melibatkan Publik di Aturan Turunan UU Ciptaker
Nama Media republika. co. id
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://republika. co. id/berita/qi6v75328/janji-melibatkan-publik-di-
aturan-turunan-uu-ciptaker
Jurnalis Indira Rezkisari
Tanggal 2020-10-14 18:13:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17. 500. 000
News Value Rp 52. 500. 000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Sapto Andika Candra (None) Hari ini kami kembali turun ke jalan, dengan harapan
pemerintah dan DPR RI bisa membatalkan UU Ciptaker
negative - Nurdin (None) Kenapa kami membawa tiga bebek, sebenarnya kami ingin membawa
kurang lebih 13 bebek, hanya kondisi yang tidak memungkinkan maka dari tiga tersebut mewakili
dari 13 poin yang sedemikian merugikan kaum buruh
negative - Jazuli (None) Kami merasa hak keperdataan kami dirampas, karena soal pesangon
misalnya, kesepakatan kami dengan perusahaan sudah jelas dan adil, kenapa mesti diubah lagi
dengan UU itu. Kami merasa hak keperdataan kami dirampas
neutral - Donny Gahral Adian (Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden) Partisipasi publik akan
diberi ruang supaya peraturan turunan ini menjadi sesuatu yang bisa dipertanggungjawabkan
secara publik. Semua bisa memberi masukan terhadap aturan turunan ini
positive - Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri) Sehingga memiliki kesamaan visi dan juga
memiliki amunisi untuk menentukan sikap
positive - Tito Karnavian (Mendagri) Tapi juga langkah langkah proaktif dalam menjelaskan UU
Cipta Kerja
Ringkasan
Gelombang penolakan terhadap Omnibus Law UU Cipta Kerja masih terjadi hingga hari ini. Di
Jakarta massa yang tergabung dalam Persaudaraan pekerja muslim Indonesia (PPMI) dan
Federasi Serikat Pekerja Aneka Sektor Indonesia (FSPASI) memulai aksi sejak pukul 13. 00 WIB.
Mereka berharap pemerintah mencabut UU Cipta Kerja atau UU Ciptaker.
183