Page 39 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020
P. 39
4. Tiga Perbedaan Obat Antivirus Remdesivir Keluaran Kalbe Farma dan Indofarma Dua
perusahaan farmasi Tanah Air, PT Kalbe Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk telah mengumumkan
rencana penjualan obat antivirus Remdesivir di Indonesia. Remdesivir belakangan ini mulai
digunakan dalam pengobatan pasien Covid-19.
Kalbe telah merilis rencana pemasaran produk antivirusnya tersebut pada Kamis, 1 Oktober
2020. Sementara Indofarma mengatakan baru akan mulai menjual Remdisivir pada Jumat pekan
depan.
Saat ini, baik Kalbe maupun Indofarma masih mengimpor obat-obat tersebut dari para mitranya
di India. Obat antivirus tersebut tidak diperdagangkan secara bebas alias memerlukan resep
dokter. Serta, distribusi dari obat tersebut hanya dilakukan di rumah sakit.
Meskipun sama-sama mengedarkan Remdesivir, Tempo mencatat ada sejumlah perbedaan dari
produk yang diedarkan dua perusahaah farmasi ini.
5. Bos Bintan Alumina Indonesia: 800 TKA Cina Akan Pulang Setelah Proyek Selesai Direktur
Utama PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) Santoni menegaskan ratusan tenaga kerja asing atau
TKA Cina tidak menetap di perusahaan itu melainkan kembali ke negaranya setelah
menyelesaikan sejumlah proyek.
"Ada sekitar 800 orang TKA asal Cina yang bekerja di PT BAI sekarang. Mereka secara bertahap
akan pulang ke Cina setelah menyelesaikan pekerjaannya," ujar Santoni di Tanjungpinang,
Sabtu, 3 Oktober 2020.
Ia menjelaskan PT BAI membutuhkan tenaga ahli dari Cina untuk mengerjakan banyak proyek
strategis di Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang Bintan. Proyek berskala besar yang akan
dikelola PT BAI yakni Pembangkit Listrik Tenaga Uap dan pabrik pemurnian mineral bauksit
(smelter). Perusahaan itu juga menyediakan infrastruktur fisik berupa bangunan, jalan,
pelabuhan dan sarana air bersih.
38