Page 191 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 AGUSTUS 2021
P. 191

Ia juga meminta dukungan pejabat tinggi madya, pejabat tinggi pratama, dan seluruh pegawai
              di  lingkungan  Kemnaker  untuk  melakukan  hal  terbaik  agar  proses  pemetaan  dapat  berjalan
              sebaik-baiknya.

              "Sehingga  pada  akhirnya  Kemnaker  memiliki  database,  berisi  rekam  dari  seluruh  pemetaan
              kompetensi yang akan menjadi talentful dan digunakan bagi pengembangan karier pegawai di
              Kemnaker," ujarnya.

              Sedangkan  Psikolog,  Dr.  Dearly,  M.PSi.,  selaku  assesor,  menegaskan  yang  digali  dalam
              pemetaan kompetensi ada dua.

              Pertama, kompetensi manajerial terkait berbagai pengetahuan, keterampilan, sikap atau perilaku
              yang dapat diukur untuk memimpin atau mengelola unit kerja.


              "Kedua, kompetensi sosial kultural dan dikembangkan terkait pengalaman berinteraksi dengan
              masyarakat majemuk dalam hal agama, suku bangsa, budaya, wawasan kebangsaan," tuturnya.

              Hal-hal itu menurutnya harus dipenuhi oleh pemangku jabatan sehingga bisa memperoleh hasil
              kerja sesuai peran fungsi atau jabatannya.

              "Kompetensi itu mengacu kepada PermenpanRB Nomor 38 Tahun 2017," ujarnya.





















































                                                           190
   186   187   188   189   190   191   192   193   194   195   196