Page 95 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 95
Judul Langgar Aturan, Dua Penyalur Pekerja Migran Kena Skors
Nama Media republika.co.id
Newstrend Pelanggaran Penempatan PMI
Halaman/URL https://republika.co.id/berita/qii2tn414/langgar-aturan-dua-penyalur-
pekerja-migran-kena-skors
Jurnalis Reiny Dwinanda
Tanggal 2020-10-21 01:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja) Sanksi skorsing diberikan sebagai salah satu upaya Kemnaker untuk meningkatkan
pelindungan PMI dan melakukan pengawasan yang lebih baik terhadap P3MI
neutral - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja) Sanksi kepada dua perusahaan ini berdasarkan Permenaker Nomor 7 Tahun 2020 tentang
Tata Cara Pengenaan Saksi Administratif Dalam Pelaksanaan Penempatan dan Pelindungan PMI
dan UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
negative - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja) Kemnaker akan menindak tegas terhadap setiap pelanggaran dan akan menindaklanjuti
setiap bentuk pelanggaran pidana ketenagakerjaan melalui koordinasi dengan kepolisian
neutral - Suhartono (Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja) Tiga masalah yang mendominasi ialah tidak menambah bilyet deposito sebesar Rp1,5
miliar sesuai dengan Permenaker Nomor 10 Tahun 2019, terlambat mengajukan perpanjangan,
dan merekrut serta menempatkan tak sesuai prosedur
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberikan sanksi administratif kepada dua
Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI), yakni PT BM dan PT ASR. Sanksi
skorsing dijatuhkan karena kedua perusahaan tersebut terbukti melakukan berbagai pelanggaran
dalam proses penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
LANGGAR ATURAN, DUA PENYALUR PEKERJA MIGRAN KENA SKORS
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberikan sanksi administratif kepada dua
Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI), yakni PT BM dan PT ASR. Sanksi
94