Page 601 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 NOVEMBER 2020
P. 601
Judul UMP 2021 Tak Naik, Buruh Ancam Mogok Kerja yang Lebih Dahsyat
Nama Media liputan6.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4395832/ump-2021-tak-naik-
buruh-ancam-mogok-kerja-yang-lebih-dahsyat
Jurnalis Liputan6.com
Tanggal 2020-10-30 15:15:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Bisa saja akhirnya kaum buruh mengambil keputusan mogok
kerja nasional. Berbeda dengan mogok nasional yang dilakukan pada tanggal 6-8 Oktober lalu,
kali ini bentuknya adalah mogok kerja nasional yang dilakukan oleh serikat buruh di tingkat
pabrik
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Menaker (Ida Fauziyah) adalah orang yang paling
bertanggung jawab kalau terjadi mogok kerja nasional. Stop produksi serentak di seluruh
Indonesia. Itu boleh dalam Undang-Undang No 13 Tahun 2003. Berbeda dengan tanggal 6-8
Oktober, yang menggunakan dasar unjuk rasa. Mogok Kerja Nasional akan lebih dahsyat lagi
neutral - Jokowi (Presiden) Di titik akhir, kami sedang mempertimbangkan untuk melakukan
mogok kerja nasional
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Serikat buruh menolak SE
Menaker berkenaan dengan yang menyatakan bahwa upah minimum, baik
UMP/UMK/UMSP/UMSK tahun 2021 sama dengan tahun 2020
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Dewan pengupahan nasional menjelaskan bahwa tidak ada
kesepakatan apa pun di tripartit nasional yang menyatakan tidak ada kenaikan UMP di tahun
2020. Bahkan di forum yang lebih besar lagi, tidak ada kesepakatan. Jadi, pemerintah
menggunakan dasar apa?
negative - Said Iqbal (Presiden KSPI) Patut diduga, Kemnaker berbohong terhadap argumentasi
dasar pertimbangan dalam mengeluarkan SE (UMP) itu
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Kami menghimbau kepada pemerintah terutama Menaker,
cabut SE (UMP) tersebut. Dan pada para gubernur, jangan ikuti SE Menaker tersebut
neutral - Timboel Siregar (Gubernur) Dengan data ini seharusnya para Gubernur dapat
mempertimbangakan untuk tetap menaikkan UMP 2021 walaupun hanya berkisar inflasi yoy
yaitu sekitar 1,5 persen sampai 2 persen di atas angka inflasi yoy Agustus, dengan juga
mempertimbangkan kondisi September, Oktober sampai Desember 2020
600