Page 270 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 270
Kiriman Catatan Praktik Buddhadharma dari Lautan Selatan
terpelajar’ adalah Wushe, tapi ini bukan istilah Buddhis (atau kata
177
yang umum). Dalam semua sutra berbahasa Sanskerta dan teks-teks
Vinaya, sering ditemukan istilah Upadhyaya, yang diterjemahkan
sebagai ‘guru pemberi petunjuk pribadi.’ Di daerah-daerah utara
guru biasanya disebut Heshe; ini menyebabkan para penerjemah
mengadopsi transkipsi yang keliru.
Catatan 2. Acarya diterjemahkan sebagai ‘guru Vinaya’ yang
178
berarti ‘orang yang mengajarkan murid-murid mengenai aturan dan
upacara.’ Istilah ini secara keliru ditranskripsi sebagai ‘Asheli’ (bahasa
Jepang: ‘A-jari’) oleh para penerjemah dulu.
Catatan 3. Memberitahukan kepada guru apa yang kita lakukan
dan sebagainya, sebagaimana disebut di atas adalah kebiasaan yang
diajarkan di Aryadesa. ‘Arya’ artinya ‘agung/luhur’ dan ‘desa’ artinya
‘wilayah’ jadi Aryadesa artinya ‘wilayah agung/luhur,’ sebutan untuk
India. Disebut demikian karena berturut-turut, orang-orang agung/
luhur lahir di sana dan semua orang memuji daerah itu dengan nama
tersebut. India juga dijuluki Madhyadesa, yaitu Negeri Tengah karena
merupakan pusat dari ratusan daerah. Semua orang mengenal
istilah ini. Suku-suku di utara (Hu = Mongolia atau Turki) sendiri
menyebutnya Negeri Agung ‘Hindu,’ tapi itu sama sekali bukan istilah
177 Keempat istilah, baik yang asalnya sama atau berbeda adalah:
a. Upadhyaya: istilah umum untuk seorang guru, digunakan di sepanjang
terjemahan dan karya Yi Jing.
b. Heshe (和 社): digunakan di daerah-daerah utara. Hampir dapat dipastikan
istilah ini adalah sama dengan bahasa daerah Kashgaria untuk kata
Upadhyaya, yaitu Hushe (鶻 社).
c. Heshang, O-sho atau Wa-djo (和 尚): istilah yang sudah lama digunakan di
Tiongkok, dan dikatakan bersumber dari pengucapan kata Kashgaria di
atas.
d. Wushe (鳥 社): secara umum digunakan di India untuk ‘orang-orang
terpelajar’ atau ‘berpengetahuan,’ tetapi bukan istilah umum. Istilah
ini juga mungkin adalah terjemahan keliru dari kata Upadhyaya, dan
mungkin sama halnya dengan kata Kashgaria di atas.
178 Mengenai kaitan antara kata Acarya dan Upadhyaya, lihat Mahavagga I
dalam The Sacred Books of the East, Jilid XIII.
256