Page 14 - E-Modul PKK

d. Biaya Marjinal (Marginal Cost)

Biaya marginal adalah perubahan biaya total jika produksi ditambah/dikurangi
satu unit. Biaya marjinal dapat dikatakan sebagai besar biaya total yang
meningkat jika unit tambahan diproduksi. Biaya marjinal adalah faktor penting
untuk pengambilan keputusan dalam konteks proses produksi karena dapat
digunakan untuk menghitung tingkat output yang optimal. Biaya marjinal dapat
dirumuskan, sebagai berikut.
Biaya Marjinal = Perubahan total biaya
Perubahan kuantitas
Penambahan produksi satu unit output atau produk tidak akan menambah biaya
tetap yang harus dikeluarkan, tetapi hanya menambah biaya variabel total yang
harus dikeluarkan.

Contoh Kasus 4
Misalnya sebuah pengusaha memproduksi 100 kemasan keripik singkong,
biaya total yang dikeluarkan sebesar Rp.500.000.-. Apabila biaya total 110
kemasan keripik singkong menjadi sebesar Rp. 550.000,-, maka berapakah
biaya marjinal produk tersebut?
Biaya Marjinal = Perubahan total biaya
Perubahan kuantitas

= Rp550.000- Rp500.000
110-100
= Rp50.000
10
= Rp 5.000
Maka, biaya marjinal atau biaya tambahan setiap satu kemasan
keripik singkong adalah Rp 5.000

e. Biaya Rata-rata (Average Cost)

Biaya rata-rata adalah biaya yang dikeluarkan untuk setiap satu unit barang yang
diproduksi oleh produsen. Dengan memperhitungkan biaya rata-rata maka dapat
diketahui keberhasilan usaha atau bisnis yang sedang dijalankan.
1. Biaya total rata-rata adalah biaya total dibagi jumlah unit yang diproduksi
2. Biaya tetap rata-rata adalah biaya tetap per unit output
3. Biaya variabel rata-rata adalah total biaya variabel per unit, termasuk bahan
dan tenaga kerja, dalam produksi jangka pendek yang dihitung dengan membagi
biaya variabel total dengan total output.

11