Page 97 - DESAIN BAHAN AJAR
P. 97
Belajar Pengalaman
Belajar pengalaman (vicarious learning) lebih menekankan pada organisme
sebagai pengamat mempertimbangkan tidak hanya bentuk-bentuk perilaku model
tetapi juga konsekuensi dari perilaku itu sendiri. Dengan pertimbangan tersebut dapat
membantu organisme membuat keputusan apakah perilaku model akan ditiru atau
tidak.
B. Eksperimen Bandura
Eksperimen yang dilakukan Bandura tahun 1965 menggambarkan bagaimana
belajar observasi terjadi dengan menonton model yang diberi penguatan atau diberi
hukum. Satu-satunya syarat untuk belajar adalah individual terhubung dalam ruang dan
waktu dengan model.
Dalam penelitian Bandura, anak-anak sekolah menonton film di mana ada adegan
orang dewasa (model) memukul boneka karet besar bernama Bobo Doll. Dalam film
pertama model diberi reward (hadiah) berupa permen, minuman dingin dan pujian
,
untuk perilaku agresif yang dilakukan. Dalam film yang kedua model mendapat
,
punishment (dikritik dan ditampar) karena perilaku yang agresif. Setelah itu setiap
anak ditinggalkan sendirian dalam sebuah ruang yang diisi dengan mainan termasuk
Bobo Doll dan perilaku anak diamati melalui one-way mirror (cermin satu arah). Dari
penelitian ini, semua anak belajar tentang perilaku model dan anak-anak yang
mengamati perilaku model diberi hadiah akan mempertunjukkan perilaku agresif
dalam memukul Bobo Doll, sedangkan anak-anak yang mengamati perilaku model
dihukum, tidak akan mempertunjukkan perilaku memukul Bobo Doll.
Gambar: Model eksperimen Bandura
Psikologi Pendidikan Bagi Peserta Didik 89