Page 205 - PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN Jilid 1
P. 205

Produk Kreatif dan Kewirausahaan




                        Diagram  alir  proses  harus       diterapkan  untuk  skala  produksi
                     j e l a s ,   s e d e r h a n a   d a n    komersial.
                     menggambarkan  tahapan                1) Protocept
                     proses, kondisi proses disetiap
                                                                Protocept  dapat  didefinisikan
                     tahapan  (missal  suhu,  waktu,
                                                              suatu  produk  yang  dibuat  dalam
                     tekanan, kecepatan, dsb), aliran
                                                              skala  laboratorium  yang  dijadikan
                     i n p u t   b a h a n   b a k u   d a n
                                                              sama  dengan  produk  konsep
                     ingredien,  dan  aliran  output
                                                              (rancangan)Pembuatan  protocept,
                     limbah,  produk  antara  dan
                                                              dibuat  sampai  didapatkan  interksi
                     produk  akhir.  Simbol-simbol
                                                              dan siap untuk dijadikan prototype.
                     sering  digunakan  untuk
                                                              Protocept secara teknis tidak semua
                     membedakan  antara  tahapan
                                                              harus feasibel. Bagian-bagian yang
                     proses dan aliran bahan.
                                                              h a r u s   d i p e r h a t i k a n   d a l a m
              d.  Uji  Coba  Proses  Menghasilkan  :          pengembangan  produk  adalah  :
                 Protocept & Prototype                        penggambaran konsep, atribut dari
                  Bila produk yang dihasilkan masih           suatu  produk,  formulasi  –
               tahap  laboratorium,  maka  produk             pemilahan  bahan  tambahan  pada
               yang  dihasilkan  masih  berupa                produk,  tahapan-tahapan  dari
               protocept  yang  merupakan  realisasi          proses dan kestabilan dari kondisi
               dari  konsep  produk  yang  diinginkan         proses,  spesifikasi  produk,
               yang  belum  tentu  feasible  untuk           pengujian  produk,  kemasan,
               diproses pada skala proses produksi           HACCP, evaluasi waktu kadaluarsa
               yang  lebih  besar.  Untuk  menjadi           p r o d u k ,   p e n e n t u a n   h a r g a ,
               produk  yang  secara  teknis  feasible        pertimbanga  peraturan  yang
               untuk  diproduksi,  maka  protocept           berlaku,
               yang dihasilkan harus diuji coba pada       2) Prototype
               skala proses yang lebih besar   (pilot
                                                                Prototype  dapat  didefinisikan
               plant) untuk menghasilkan prototype.
                                                             bahwa  produk  yang  sudah
               Apabila  produk  yang  dikembangkan
                                                             dikembangkan  sudah  sesuai
               baru  dan  memerlukan  peralatan
                                                             dengan  konsep  produk,  dimana
               produksi  tambahan,  maka  perlu
                                                             didalam nya ada unsur-unsur yang
               dilakukan  juga  tahapan  uji  coba
                                                             dipenuhi  oleh    pengembangan
               produksi  pada  skala  produksi
                                                             produk  tersebut  diantaranya  :
               komersial  dengan  volume  produksi
                                                             atribut  produk,  desain  bahan
               yang diperkecil.
                                                             komposisi dari produk, kesetabilan
                  Dari  uji  coba  produksi  ini,  maka      berat  produk,  jumlah  dapat
               dapat  diidentifikasi  kondisi  proses        diperbanyak,  HACCP,  Evaluasi  Uji
               yang kritis. Agar mencapai kelayakan          Inderawi.
               proses, sering kali pada tahap uji coba
                                                                Protype  secara  teknis  feasibel
               ini  dilakukan  penyesuaian  formulasi
                                                             untuk  diproduksi,  apabila  sebuah
               atau  kondisi  proses  sesuai  dengan
                                                             prototype  sesudah  keluar  dari
               peralatan yang tersedia. Dari hasil uji
                                                             protocept,  secara  umum  sudah
               coba  proses  ini,  harus  dihasilkan
                                                             optimal untuk dilakukan pengujian
               standar  prosedur  baku  (SOP)  untuk
                                                             secara  masal,  secara  keseluruhan
               formulasi  dan  proses  produksi
                                                             semua  utilisasi  produk  ini  secara
               (termasuk rencana HACCP) yang akan
                                                             statistic  sudah  optimal  untuk
                                                  198
   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209   210