Page 104 - CITRA DIRI TOKOH PEREMPUAN DALAM TUJUH NOVEL TERBAIK ANGKATAN 2000
P. 104
Ditambah lagi dengan dorongan dari Ida Bagus Ketu Pidada, paman Telaga
yang terus memberi semangat pada Telaga untuk mengejar kebahagian bersama
Wayan. Telaga dengan struktur ego-nya merasa dukungan mereka sebagai sebuah
kekuatan untuk berani mengambil keputusan meninggalkan griya demi menikah
dengan Wayan. Telaga telah berjuang keras meminta restu pada ibunya dan
memberikan pengertian bahwa kebahagian hidupnya ada bersama Wayan Sasmita.
Akhirnya dengan superego-nya, Telaga mengambil resiko itu demi kebahagiaan
hidupnya, kemudian berani menjalani kehidupan dalam alur masyarakat biasa
bersama Wayan. Telaga mengiklaskan semuanya pada Sang Hyang Widhi-nya,
setelah tidak diakui lagi sebagai anak oleh Jero Kenanga.
Ringkasan cerita novel Tarian Bumi di atas jika menggunakan skema aktan
dari Greimas (Sumiyadi, 2021) yang bertujuan mengkaji hubungan antar tokoh,
dinamika tokoh, dan alur tokoh, maka hal tersebut dapat digambarkan melalui
bagan berikut ini.
Bagan 4.7
Skema Aktan dalam Novel Tarian Bumi
Diskriminasi Menentang Telaga menikah
kasta dalam diskrimninasi dengan Wayan dari
masyarakat Bali kasta kasta Sudra
Ida Bagus Ketu Jero Kenanga, Luh
Pidada dan Sadri, Luh
Ida Bagus Tugur Telaga Gumbreg
Berdasarkan skema aktan, dinamika tokoh, hubungan antar tokoh, dan alur
tokoh pada novel Tarian Bumi dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Perbedaan kasta di Bali yang mulai menimbulkan konflik dalam masyarakatnya,
salah satunya tentang kisah cinta Telaga dan Wayan yang berbeda kasta.
99