Page 213 - SKI jld 4-16 2015 Resivi Assalam
P. 213
Buku Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia - Jilid 4
Selain itu, naskah-naskah tersebut di atas menjadi penting karena adanya tradisi
masyarakat setempat yang menyertainya. Cerita kelahiran Nabi Muhammad
dibacakan setiap peringatan Maulid yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal.
Hingga saat ini sejumlah masyarakat di Sulawesi Selatan merayakan kelahiran
Nabi Muhammad, yang pelaksanaan ritualnya dapat berbeda antara satu
daerah dengan daerah yang lain. Salah satu perayaan Maulid yang besar adalah
yang berlangsung di Desa Cikoang, Kabupaten Takalar. Tradisi ritual yang lebih
populer dengan sebutan maudu lompoa (Maulid Besar) ini dirayakan sejak
tahun 1621 M.
Demikian pula naskah yang berisi peristiwa perjalanan Nabi Muhammad ke
langit ketujuh menerima perintah shalat lima waktu (Hikayat Nabi Mikraj),
yang berbahasa Bugis dan Makassar cukup populer karena naskah ini
dibacakan peringatan Isra Mikraj. Naskah Sureq Makkelluna Nabitta atau Sureq
Makattereqna Nabia (Hikayat Nabi Bercukur) dibaca oleh masyarakat seusai
menjalankan shalat magrib. Sebuah naskah Sureq Makkelluna Nabitta memiliki
teks pembuka sebagai berikut:
Nigi-nigi bacai iaréqga méngkalingai Sureq Makkellluna Nabitta
Muhammaq Sallalahu alaihi wasallam, riaddampengang maneng sininna
dosana mappura labeqé…
Siapa saja yang membaca atau mendengarkan pembacaan Hikayat Nabi
Bercukur, akan dimaafkan segala dosa-dosanya yang telah lalu…
(Naskah koleksi pribadi).
Keterangan yang sama juga terlihat dalam naskah Sureq Mallinrunna Nabi
Muhammad saw (Hikayat Nabi Wafat) yang teks pembukaannya berbunyi
sebagai berikut:
Bismillahir rahmanir rahim, séuwa paéda asalamakeng puada-adaéngngi
Sureq Mallinrunna Nabitta Muhammadeq. Nigi-nigi riponna lattu
ricappaqna salamaq I ri lino lattu ri akheraq, lowangi to kuburuqna ri
Puang Allahu Taala. Enrengngé tau méngkalingaéngngi…..
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, sebuah
faedah keselamatan yang menceritakan peristiwa menjelang wafatnya
Nabi Muhammad saw. Barang siapa yang membacanya dari awal hingga
akhir cerita, niscaya akan mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat
serta mendapatkan hidayah dalam kuburnya dari Allah SWT. Demikian
pula yang mendengarkan….
(Masnani, 2012: 21, 31).
199