Page 90 - Naskah Gubernur Pertama di Indonesia
P. 90
Soetardjo Kartohadikoesoemo 77
Kementerian Penerangan (1952), yang boleh disebut sebagai buku
babon tentang Jawa Barat. Setidaknya buku ini menjadi rujukan
dalam menggeluti sejarah Jawa Barat. Padahal Soetardjo adalah
gubernur pertama Jawa Barat—yang merupakan salah seorang dari
delapan gubernur yang menopang awal Republik Indonesia. Sebagai
gubernur pertama, ia tentu menghadap tantangan yang tak mudah.
Sementara jabatan itu bukan sebagai sesuatu yang diminta
melainkan diamanahkan, ditunjuk, diangkat oleh negara yang baru
merdeka. Ada baiknya kiprah Soetardjo dituliskan kembali secara
lebih adil dan berimbang dengan mengurai lagi fakta-fakta sejarah.
Soetardjo diperhitungkan lantaran kemampuannya yang
andal. Seorang birokrat berpengalaman, pegawai negeri dengan jam
terbang yang tinggi. Ia berkontribusi memajukan kehidupan rakyat
pada tiga era pemerintahan: Hindia Belanda, Jepang, dan
Indonesia.Tak ada pula catatan atau deskripsi yang menyebut
Soetardjo memperkaya diri atau korupsi. Melihat rekam jejaknya,
lebih dari separuh hidupnya disumbangkan untuk melayani negara.
Semangat pelayanan yang demikian tentu dibutuhkan untuk mengisi
kemerdekaan negeri kita dewasa ini.
Tak perlu banyak sanjung dan puja-puji untuk menyimpulkan
peran Soetardjo Kartohadikoesoemo bagi bangsa dan negaranya.
Mental dan karakter kepemimpinanya baik untuk diamalkan dalam
kehidupan bernegara sebagaimana diungkapkan Susan Abeyasekere,
“Soetardjo adalah seorang pejabat sipil yang berdedikasi. Ia
bertanggung jawab atas amanat yang diembannya.”
51

