Page 35 - Book chapter fitohormon
P. 35
regulasinya. Daun yang mengalami proses ini umumnya terjadi dibagian pangkal daun,
karena pada bagian tersebut terdapat lekukan dan beberapa sel khusus untuk proses
pengguguran organ tanaman. Beberapa sel tersebut biasa disebut sebagai zona absisi.
Aktivitas fisiologis tersebut bertujuan untuk menjaga agar keadaan fisiologis tanaman
melakukan proses mengurangi penguapan dampak bagi tanaman tetap baik. Lalu
menginduksi pengangkutan fotosintesis ke biji yang sedang berkembang dan mendorong
proses sintesis protein simpanan serta mengatur penutupan dan pembukaan stomata pada
saat cekaman air. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir penguapan dan agar tanaman tidak
layu
Aktivitas fisiologis dari hormon absisat berupa mempercepat absisi di bagian organ
tumbuhan yang mengalami penuaan. Apabila asam absisat pada tumbuhan bekerja maka
aktivitas dalam sel akan berkurang 137 bahkan menjadi berhenti. Salah satu aktivitas sel
yang akan berhenti yaitu pengangkutan nutrisi ke bagian tubuh tumbuhan seperti halnya
daun. Daun yang nutrisinya tidak mencukupi akan menjadi kering dan kemudian rontok.
Adapun Asam absisat menstimulasi dormansi pada biji. Biji yang berada dalam kondisi
dorman tidak melakukan aktivitas pertumbuhan serta aktivitas fisiologisnya akan berhenti
untuk sementara. Aktivitas fisiologis yang lain yaitu membuka dan menutupnya stomata.
Asam absisat akan menurunkan tekanan osmotik dalam sel sehingga sel menjadi turgor dan
stomata akan tertutup. Aktivitas fisiologis tersebut bertujuan untuk menjaga agar keadaan
fisiologis tanaman melakukan proses mengurangi penguapan dampak bagi tanaman tetap
baik. Lalu menginduksi pengangkutan fotosintesis ke biji yang sedang berkembang dan
mendorong proses sintesis protein simpanan serta mengatur penutupan dan pembukaan
stomata pada saat cekaman air. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir penguapan dan agar
tanaman tidak layu.
C. MEKANISME BIOSINTESIS HORMON ASAM ABSISAT
1. Biosintesis ABA di Cercospora
Penemuan bahwa C. rosicola mensekresikan ABA dalam jumlah besar ke dalam
media pertumbuhannya, di mana kultur suspensi sel tumbuh dengan baik dan mereka mulai
mensekresi ABA setelah sekitar 5 hari pertumbuhan. Jamur mengubah 14C-asetat dan
14C-MVA menjadi ABA dengan hasil yang sesuai, tidak seperti hasil yang diperoleh
tanaman lain. Diketahui bahwa pada saat salah satu senyawa diumpankan dalam bentuk
radioaktif ke jamur, senyawa radioaktif lain diisolasi dari media pertumbuhan dan
diidentifikasi sebagai I'-deoksi ABA. Senyawa ini nantinya diubah menjadi ABA dengan
hasil yang baik sesuai ketentuan apabila diberikan pada jamur. l'-Deoxy ABA di lakukan
30