Page 112 - Microsoft Word - KeruntuhanTeoriEvolusi
P. 112

Selain tidak mempunyai landasan ilmiah, kejadian seperti ini bertentangan dengan prinsip-prinsip alam.
               Fabel yang diterbitkan dalam National Geo-graphic  ini patut dicatat  sebagai indikasi besarnya
               kebohongan dalam terbitan-terbitan evolusionis yang tampak serius.
               Dongeng lain yang patut  mendapat perhatian adalah  mengenai asal usul mamalia.  Kaum  evolusionis
               berargumen bahwa nenek moyang mamalia adalah reptil. Namun ketika harus  menjelaskan peralihan
               bentuk secara terperinci, muncul cerita menarik. Berikut adalah contohnya:
               Sebagian reptil di wilayah dingin mulai mengembangkan cara untuk menjaga tubuh mereka agar tetap
               hangat. Panas yang dikeluarkan tubuh meningkat ketika cuaca dingin, dan panas yang hilang semakin
               berkurang ketika sisik mengecil and meruncing, dan akhirnya menjadi bulu. Berkeringat pun merupakan
               adaptasi untuk mengatur suhu tubuh,  suatu cara  untuk menyejukkan tubuh saat diperlukan, dengan
               menguapkan air. Namun secara kebetulan, reptil muda  mulai  menjilati keringat induknya sebagai
               makanan. Kelenjar keringat tertentu mulai mengeluarkan keringat yang semakin lama semakin bergizi
               sehingga akhirnya  menjadi susu. Maka,  mamalia  muda  pertama ini memulai  kehidupan dengan lebih
                    2
               baik.
               Gagasan bahwa makanan yang terpola dengan baik seperti susu berasal dari kelenjar keringat, serta semua
               perincian di atas hanyalah buah imajinasi evolusioner yang aneh dan tanpa dasar ilmiah.


               1)Victor B. Scheffer, “Exploring the Lives of Whales”, National Geographic, Vol. 50, Desember 1976,
               hlm. 752
               2)George Gamow, Martynas Ycas, Mr. Tompkins Inside Himself, London: Allen & Unwin, 1968, hlm.
               149
   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117