Page 47 - Q&A Implementasi Pedoman CPOB 2018
P. 47

10. Butir  7.26  Bagaimana  langkah  yang  dilaksanakan
                   dalam  validasi/verifikasi  metode  analisis  dan
                   berapa  minimal  parameter  validasi  yang  wajib
                   harus dipatuhi?

                   Pelaksanaan validasi/verifikasi metode analisis serta kriteria
                   keberterimaan dapat mengikuti ketentuan yang tercantum
                   dalam:
                     Farmakope Indonesia, Lampiran 1351 Validasi Prosedur
                      dalam Farmakope;
                     Farmakope  Indonesia,  Lampiran  1352  Verifikasi
                      Prosedur dalam Farmakope;
                     Farmakope Indonesia, Lampiran 1353 Prosedur Disolusi
                      : Pengembangan dan Validasi;
                     ICH Q2 Validation of Analytical Procedures;
                     USP General Chapter <1225> Validation of Compendial
                      Methods; dan
                     USP General Chapter <1226> Verification of Compendial
                      Procedures.

               11. Butir  7.33.  Apakah  yang  dimaksud  “dalam  hal
                   tertentu”  pada  klausul  “Dalam  hal  tertentu,  perlu
                   dilakukan  uji  identifikasi  dan/atau  pengujian  lain
                   untuk bahan pereaksi”?
                   Dalam hal tertentu yang dimaksud pada Butir 7.33 adalah
                   pereaksi  memerlukan  pengujian  terlebih  dahulu  misal
                   larutan volumetris yang dibeli dari pemasok, media untuk
                   uji sterilitas.





               40 | Q & A   C P O B
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52