Page 230 - Pola Sugesti Erickson
P. 230
Milton Erickson: Pola Sugesti dan Strategi Terapi
ke hal lain sehingga tidak memikirkan rasa sakitnya. Dengan pasien itu “tidak merasakan
sakit” karena ia memang tidak memikirkannya. Untuk hal ini, ia memberikan contoh
seorang gadis kecil 3 tahun yang harus menjalani operasi adenoid. Hipnosis digunakan
untuk mensugesti anestesia. Setelah adenoid diangkat, dokter mengatakan, “Sekarang,
gadis kecil yang manis, tidak sakit sama sekali, bukan?” Gadis kecil itu memandang sang
dokter dan mengatakan, “Kau bodoh. Aku sakit sekali tetapi aku tidak memikirkannya.”
Dengan kata lain gadis 3 tahun itu mengubah persepsinya tentang sakit dan
membuatnya kurang berarti bagi dia. Pengetahuan, pemahaman, dan pengondisian tubuh
yang didapatkan oleh gadis 3 tahun itu dalam pengalaman hidupnya itulah yang
menghasilkan pernyataan, “Aku tidak memikirkannya.”
Rasa sakit oleh kanker adalah pengalaman sakit yang sangat menyiksa. Untuk dapat
menginduksi pasien kanker, anda perlu melakukan berbagai cara untuk mendapatkan
perhatian mereka. Baru dengan itu anda bisa menyingkirkan rasa sakit yang ia derita.
Tidak masalah apakah anda tetap membuatnya terjaga, atau membuatnya tidur, atau
membuatnya berada pada dua kesadaran. Dengan berbagai cara anda perlu
menyampaikan kepada pasien mengenai keinginan untuk melakukan sesuatu terhadap
rasa sakit mereka.
Kepada pasien yang mengidap rasa sakit tak tertahankan, salah satu cara Erickson
adalah menyampaikan sugesti yang seolah-olah membuat penjelasan tentang rasa sakit.
Dan ia biasa menjelaskan bahwa sakit bukanlah urusan yang sangat sederhana. Ada sakit
yang luar biasa, ada sakit ringan saja, ada sakit peradangan, ada sakit yang rasanya
dingin, ada sakit seperti ditusuk-tusuk, atau sakit yang rasanya disayat-sayat sedemikian
rupa. “Saya memikirkan tentang semua kemungkinan rasa sakit sehingga pasien akan
mendengarkan saya dan memusatkan perhatian pada apa yang saya sampaikan,” kata
Erickson. Selanjutnya ia akan mengatakan kepada pasien, “Kau tahu, rasa sakit di
beberapa bagian tubuhmu tidak memberimu setengah rasa sakit yang kau dapatkan di
bagian lain tubuhmu.”
230